Olahan Kentang yang Diperbolehkan untuk Penderita Kolesterol

- 13 Maret 2021, 21:15 WIB
Olahan kentang untuk penderita kolesterol.
Olahan kentang untuk penderita kolesterol. /PIXABAY/Christo Anestev

RINGTIMEN BALI - Sebagian besar dari kita tahu bahwa harus mendapatkan lebih banyak serat dalam makanan, terlebih jika kita berisiko kolestrol. Namun tidak semua makanan boleh dikonsumsi penderita kolesterol.

Beberapa makanan diperbolehkan untuk dikonsumsi penderita kolesterol, salah satunya kentang. Namun hanya olahan kentang tertentu yang diperbolehkan untuk penderita kolesterol.

Kolesterol tidak hanya berasal dari makanan. Kolestrol juga secara alami diproduksi di dalam sel-sel tubuh manusia. Kolesterol membantu kita dengan pencernaan serta produksi hormon dan vitamin D.

Dilansir Ringtimes Bali dari laman Healthline, kadar kolesterol dalam tubuh harus diperhatikan. Memiliki kadar kolesterol jahat yang tinggi dapat membuat tubuh lebih berisiko terkena penyakit jantung.

Baca Juga: Atta Halilintar Grogi Saat Lamaran, Sebut Ibu Aurel Ashanty, Krisdayanti Dipanggil KD

Baca Juga: Aurel dan Atta Lamaran Hari Ini, Krisdayanti: Perlakukanlah Aku yang Menurut-Mu Baik Bagiku

Hal tersebut dapat berakibat pada penyumbatan arteri, yang membatasi aliran darah ke jantung, dan dari jantung atau otak. Parahnya, bisa menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Adapun asupan serat harian yang direkomendasikan adalah:

1. Kurang dari 50 tahun:

  • Perempuan: 25 gram
  • Laki-laki: 38 gram

2. Lebih dari 50 tahun

  • Perempuan: 21 gram
  • Laki-laki: 30 gram

Makan makanan yang tinggi serat larut dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat. Salah satu makanan yang kaya serat larut adalah kentang.

Baca Juga: Zack Lee Mengaku Selingkuh dengan Wanita Lain, Nafa Urbach: Aku Doain Semuanya Lancar

Baca Juga: Rahasia Besar Dibalik Usia 40 Tahun, Isyarat Allah yang jarang Disadari Umat Islam

Baca Juga: 5 Tanda Orang Yang Akan Banjir Kekayaan dan Kesuksesan, Nomor 1 Paling Terlihat

Kentang bukan hanya lezat, bergizi, dan serbaguna, namun juga mengandung serat larut dan serat tidak larut.

Kentang berukuran sedang dengan kulitnya hanya mengandung kurang dari 5 gram serat. Sebagian besar serat pada kentang ditemukan di kulit.

Sebuah studi menunjukkan bahwa beberapa serat larut mengikat asam empedu. Ini adalah senyawa yang membantu pencernaan dan terbuat dari kolesterol.

Mengikat asam membantu menurunkan kolesterol di dalam tubuh. Tubuh harus menggunakan kolesterol yang dimilikinya untuk membuat lebih banyak asam empedu.

Olahan Kentang yang Cocok untuk Penderita Kolestrol

Karena sebagian besar serat dalam kentang ditemukan pada kulit, maka dengan menghilangkan kulit akan menghilangkan banyak serat bermanfaat.

Sehingga, penderita kolesterol lebih disarankan untuk mengonsumsi kentang beserta kulitnya, seperti dipanggang.

Penderita kolesterol sangat tidak disarankan mengonsumsi kentang goreng karena menggoreng kentang dengan minyak menambah lemak.

Hal yang sama berlaku untuk mashed potatoes dengan mentega, krim asam, serta susu. Proses memasak tersebut juga menambahkan lemak ke kentang. Lemak trans atau lemak jenuh diketahui berkontribusi pada kadar kolesterol tinggi.

Penderita kolesterol bisa mengonsumsi kentang panggang, dengan menggunakan alternatif mentega yang lebih sehat atau minyak zaitun sebagai pengganti minyak.

Saat kamu membuat mashed potatoes, tambahkan susu skim dan yogurt tanpa lemak untuk memberi sedikit krim. Gunakan rempah-rempah seperti oregano, merica, atau bawang putih untuk menambah rasa pada olahan kentang.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah