Kadar Gula Darah Tinggi Akibat Diabetes Bisa Turunkan Gairah Seks

- 6 Desember 2020, 16:45 WIB
Ilustrasi diabetes.
Ilustrasi diabetes. /Pixabay/stevepb

RINGTIMES BALI – komplikasi penyakit diabetes dapat menyebabkan masalah seperti gagal ginjal, kebutaan, luka pada kaki hingga bisa menurunkan gairah seks secara drastis pada seseorang.

Diabetes terjadi akibat kada gula yang tinggi dan kerja hormon insulin yang bermasalah. Gula adalah karbohidrat yang memiliki rasa manis. Gula bisa ditemukan di dalam makanan maupun minuman tertentu.

Gula yang biasa dikonsumsi sebagai makanan berupa gula kompleks seperti disakarida (molekul yang didapat dari kombinasi dua molekul), fruktosa, glukosa, dan sukrosa.

Baca Juga: Penyakit Diabetes Diprediksi Sembuh dalam Seminggu, Lakukan Diet Ketogenik Ini

Gula tidak memiliki kandungan serat makanan dan memiliki kurang dari 2% air. Rata-rata manusia yang mengonsumsi sekitar 25-30 kilogram gula dalam satu tahun, yaitu sekitar 300 kalori per hari.

Padahal setiap harinya, tiap orang membutuhkan 1200-1500 kalori per hari untuk menjaga kesehatan. Bahkan buah dan sayuran sehat yang dikonsumsi memiliki beberapa bentuk gula di dalamnya.

Dengan mengkonsumsi jenis buah dan sayuran tertentu dapat memberikan cukup gula yang dibutuhkan tubuh.

Baca Juga: Ketahui 4 Gejala Diabetes pada Wanita yang Perlu Diwaspadai

Gula kompleks ini ketika dikonsumsi dipecah oleh enzim yang disebut sukrase. Sukrase ini memecah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa. Glukosa diserap ke dalam aliran darah untuk diangkut ke seluruh tubuh agar sel-sel memecahnya dan menyediakan energi untuk fungsi tubuh.

Hormon insulin yang ada di pankreas adalah hormon yang menentukan glukosa yang masuk ke darah untuk keperluan disimpan atau dimetabolisme untuk menyediakan energi.

Apabila mengonsumsi gula secara berlebihan terbukti meningkatkan risiko obesitas, penyakit kardiovaskular, penyakit alzheimer, kerusakan gigi, dan tentunya diabetes.

Ketika glukosa dan fruktosa tidak diserap oleh sel untuk dipecah, maka kadar gula darah akan meningkat. Fluktuasi kadar gula darah inilah yang menyebabkan sebagian besar komplikasi pada tubuh.

Baca Juga: Khasiat Jahe untuk Mencegah dan Mengontrol Penyakit Diabetes dan Komplikasinya

Dalam penelitian ditemukan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula dapat memengaruhi kemampuan untuk melakukan hubungan seks.

Melansir dari laman Boldsky, kadar gula darah yang tinggi menyebabkan kerusakan saraf dan pembuluh darah, yang pada akhirnya menurunkan akan kepekaan dalam tubuh.

Penurunan sensitivitas dan tekanan darah tinggi disertai dengan diabetes akan menyulitkan pria untuk ereksi. Hal itu menyebabkan kasus disfungsi ereksi.

Selain itu, tidak hanya pada pria, diabetes ini juga mempengaruhi wanita. Pembuluh darah yang memasok darah ke vagina dan klitoris terpengaruh. Kondisi ini dapat menyebabkan penurunan gairah dan kekeringan pada vagina.

Baca Juga: Mudah dan Tanpa Biaya, 3 Tips untuk Mencegah Penyakit Diabetes Tipe 2

Dalam beberapa kasus, hal ini juga menyebabkan kerusakan saraf, menyebabkan gairah hilang. Dengan demikian, menyebabkan sensitivitas berkurang, kenikmatan berkurang, dan tidak ada orgasme.

Penurunan gairah seks pada seseorang dapat menyebabkan depresi dalam jangka panjang, ketidakseimbangan hormon, lebih banyak stres, dan mungkin juga menyebabkan gangguan mental lainnya.

Dalam penelitian yang dilakukan pada dua wanita terpilih. Satu wanita diberikan set permen favoritnya, sedangkan wanita lainnya diberi diet nasi dan sayuran secara teratur.

Baca Juga: Lakukan Olahraga Yoga bagi Penderita Diabetes, Efektif untuk Dicoba

Hasil tersebut menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi gula tersebut mengeluhkan tidak ada gairah ketika bersama pacarnya. Hal yang ingin dilakukan hanyalah bermalas-malasan dan tidur.

Selain itu, wanita tersebut juga mengeluhkan siklus menstruasi yang tidak teratur, pertumbuhan rambut di tempat-tempat aneh dan munculnya jerawat mendadak, selain penurunan libido karena konsumsi terlalu banyak gula.

Berbeda dengan wanita lainnya dengan tidak mengalami perubahan seperti itu dan tetap memiliki gairah seks.

Baca Juga: 12 Tips Perawatan Kaki Penderita Diabetes yang Aman dan Efektif 2020

Pada pria, kadar testosteron terlihat menurun, sehingga dorongan seks mengalami penurunan yang buruk. Man boobs dan pengurangan massa otot adalah efek samping lainnya.

Apabila merasakan penurunan hasrat seksual, cobalah periksakan kadar gula darah dan untuk mendapatkan tes total kadar testosteron. Wanita juga bisa mendapatkan testosteron dan ketidakseimbangan dalam follicle stimulating hormone (FSH), luteinizing hormone (LH) dan progesteron.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah