4 Fakta Menarik Tentang Suhu Tubuh

4 Maret 2021, 09:45 WIB
Ilustrasi temperatur suhu tubuh. /PIXABAY/congerdesign/ Deutsch

RINGTIMES BALI – Suhu tubuh seseorang tergantung cuaca yang saat ini sedang terjadi. Pria maupun wanita akan tetap menjaga suhu tubuh agar tetap normal saat cuaca sangat buruk salah satunya hujan dan panas.

Penelitian banyak membuktikan bahwa tubuh wanita rentan lemah daripada pria tatkala suhu tidak memungkinkan.

Namun ada pula yang memiliki kekebalan tubuh normal meskipun suhu atau cuaca sedang buruk, dingin, dan panas.

Baca Juga: 4 Manfaat Konsumsi Kunyit Bagi Kesehatan Tubuh, Ternyata Bisa Meningkatkan Mood

Dilansir dari ringtimesbali.com pada laman The Healthy, berikut 4 fakta menarik tentang suhu tubuh.

1. Tidak ada suhu tubuh 98,6 derajat

Penelitian yang lebih baru membuktikan bahwa angka 98,6 derajat itu salah. Menurut Real Clear Science menggunakan termometer yang jauh lebih akurat (temperature suhu tubuh). Memiliki suhu tubuh 98,6 derajat bukanlah tubuh yang sewajarnya.

2. Suhu tubuh rendah karena faktor usia

Semua orang menginginkan suhu tubuhnya normal sepanjang hidup. Faktanya suhu tubuh juga dapat rendah lantaran faktor usia.

Baca Juga: Sangat Disukai Nabi, Kurma Ajwa Berikan 8 Manfaat penting Bagi Kesehatan Tubuh

Hal ini jarang diketahuinya. Menurut New York Times, penurunan bahkan beberapa derajat dapat menyebabkan demam tidak terdeteksi terutama lansia.

3. Kepala menjadi Panas

Hal yang seperti ini dirasa hal yang sangat aneh. Kepala hanya mewakili 10 persen dari luas permukaan suhu tubuh Anda.

Penelitian membuktikan kepala menjadi panas saat cuaca mendukung dan tidak diartikan bahwa tubuh Anda sedang baik-baik saja.

Baca Juga: 8 Hal yang Akan Terjadi Pada Tubuh Jika Berhenti Berhubungan Seks

4. Sering mengalami demam

Demam bisa terjadi karena faktor cuaca yang kurang mendukung dan tubuh terkena kuman yang sangat berbahaya.

Demam mungkin tidak nyaman, tetapi laporan penelitian ini dan beberapa penelitian lainnya menunjukkan bahwa demam adalah bagian dari respon kekebalan yang efektif.

Sistem kekebalan mungkin meningkat secara fungsional untuk sementara saat suhu kita meningkat bersama saat kita demam.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: The Healty

Tags

Terkini

Terpopuler