8 Makanan Terbaik untuk Penderita Diabetes, Segera Cek di Sini

5 Januari 2021, 15:30 WIB
Ada delapan makanan terbaik bagi penderita diabetes yang dapat menimbulkan lonjakan kadar gula darah. /Pixabay/Bernadette Wurzinger


RINGTIMES BALI -
Bagi penderita diabetes, memilih makanan yang tepat adalah hal yang sangat penting. Jika tidak, salah memilih makanan dapat menimbulkan  lonjakan kadar gula darah maupun penyakit komplikasi akibat diabetes.

Ada delapan makanan terbaik bagi penderita diabetes yang dapat menimbulkan lonjakan kadar gula darah.

Seperti yang dikutip Ringtimes Bali  dari Medical News today, berikut minuman terburuk bagi penderita diabetes.

Baca Juga: 3 Minuman Terbaik Untuk Penderita diabetes, Awas Keliru

Makanan terbaik bagi penderita diabetes yaitu:

1. Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau kaya akan vitamin , mineral, dan nutrisi penting. Mereka juga berdampak minimal pada kadar gula darah.

Sayuran hijau, termasuk bayam dan kangkung , adalah sumber utama kalium , vitamin A, dan kalsium nabati . Mereka juga menyediakan protein dan serat.

Beberapa peneliti mengatakan bahwa makan sayuran berdaun hijau bermanfaat bagi penderita diabetes karena kandungan antioksidannya yang tinggi dan enzim pencerna pati.

Sayuran berdaun hijau meliputi:

- bayam
- sejenis sawi
- kubis
- kubis
- bok choy
- Brokoli

Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta Cair, Segera Login di eform.bri.co.id/bpum

Satu studi skala kecil menunjukkan bahwa jus kangkung dapat membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan tekanan darah pada penderita hipertensi subklinis .

Dalam penelitian tersebut, orang meminum 300 mililiter jus kangkung per hari selama 6 minggu.

Orang bisa memasukkan sayuran berdaun hijau ke dalam makanan mereka dalam salad, lauk pauk, sup, dan makan malam. Gabungkan dengan sumber protein tanpa lemak, seperti ayam atau tahu.

2. Biji-bijian utuh

Biji-bijian utuh mengandung serat tingkat tinggi dan lebih banyak nutrisi daripada biji-bijian putih olahan.

Mengonsumsi makanan tinggi serat penting dilakukan bagi penderita diabetes karena serat memperlambat proses pencernaan. Penyerapan nutrisi yang lebih lambat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Gandum utuh dan biji-bijian lebih rendah pada skala indeks glikemik (GI) dibandingkan roti putih dan nasi. Artinya, dampaknya terhadap gula darah lebih kecil.

Baca Juga: Update Syarat Pendaftaran BLT UMKM Rp2,4 Juta Tahun 2021, Penuhi Agar Lolos

Contoh biji-bijian yang bagus untuk dimasukkan ke dalam makanan adalah:

- beras merah
- roti gandum
- pasta gandum utuh
- soba
- biji gandum
- jawawut
- bulgur
- gandum hitam

Orang dapat menukar roti putih atau pasta putih dengan pilihan gandum utuh.

3. Ikan berlemak

Ikan berlemak adalah tambahan yang menyehatkan untuk diet apa pun. Ikan berlemak mengandung asam lemak omega-3 penting yang disebut asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA).

Orang membutuhkan lemak sehat dalam jumlah tertentu untuk menjaga fungsi tubuh mereka dan untuk meningkatkan kesehatan jantung dan otak.

Baca Juga: Cara Cek dan Cairkan BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Login di eform.bri.co.id/bpum

ADA melaporkan bahwa diet tinggi lemak tak jenuh ganda dan tak jenuh tunggal dapat meningkatkan kontrol gula darah dan lipid darah pada penderita diabetes.

Ikan tertentu kaya akan lemak tak jenuh ganda dan tak jenuh tunggal. Ini adalah:

- ikan salmon
- ikan kembung
-sarden
- tuna albacore
- ikan haring
- ikan trout

Orang bisa makan rumput laut, seperti kelp dan spirulina, sebagai sumber alternatif nabati dari asam lemak ini.

Alih-alih ikan goreng, yang mengandung lemak jenuh dan trans, orang bisa mencoba ikan bakar, bakar, atau bakar. Pasangkan dengan campuran sayuran untuk pilihan makanan yang menyehatkan.

4. Kacang

Baca Juga: Penuhi 7 Kriteria Lolos Penerima Kartu Prakerja Gelombang 12

Orang dapat mencoba menambahkan kacang merah ke dalam salad yang menyehatkan.

Kacang adalah pilihan makanan yang sangat baik untuk penderita diabetes. Mereka adalah sumber protein nabati, dan dapat memuaskan nafsu makan sambil membantu orang mengurangi asupan karbohidrat.

Kacang juga memiliki skala GI yang rendah dan lebih baik untuk regulasi gula darah daripada banyak makanan bertepung lainnya.

Selain itu, kacang - kacangan dapat membantu orang mengatur kadar gula darah mereka. Mereka adalah karbohidrat kompleks, jadi tubuh mencernanya lebih lambat daripada karbohidrat lainnya.

Makan kacang-kacangan juga dapat membantu menurunkan berat badan dan dapat membantu mengatur tekanan darah dan kolesterol seseorang .

Ada berbagai macam kacang yang bisa dipilih orang, termasuk:

-kacang merah
- kacang pinto
- kacang hitam
- kacang navy
- kacang adzuki

Baca Juga: 7 Profesi Ini Tidak Bisa Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12 di Tahun 2021

Kacang ini juga mengandung nutrisi penting, di antaranya zat besi, kalium, dan magnesium .

Kacang adalah pilihan makanan yang sangat serbaguna. Orang bisa memasukkan berbagai macam kacang dalam cabai atau rebusan, atau tortilla yang dibungkus dengan salad.

Saat menggunakan kacang kalengan, pastikan untuk memilih opsi tanpa tambahan garam. Jika tidak, tiriskan dan bilas kacang untuk menghilangkan garam tambahan.

5. Kenari

Kacang adalah tambahan yang sangat baik untuk diet. Seperti ikan, kacang-kacangan mengandung asam lemak sehat yang membantu menjaga kesehatan jantung.

Kacang kenari sangat tinggi asam lemak omega-3 yang disebut asam alfa-lipoat (ALA). Seperti omega-3 lainnya, ALA penting untuk kesehatan jantung yang baik.

Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Tahun 2021, Login di www.prakerja.go.id

Orang dengan diabetes mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi dari penyakit jantung atau stroke yang , sehingga sangat penting untuk mendapatkan asam lemak ini melalui diet.

Sebuah studi dari tahun 2018 menunjukkan bahwa makan kenari dikaitkan dengan insiden diabetes yang lebih rendah.

Kacang kenari juga memberikan nutrisi utama, seperti protein, vitamin B-6, magnesium, dan zat besi.

Orang bisa menambahkan segenggam kenari ke sarapan mereka atau ke salad campur.

6. Buah jeruk

Penelitian telah menunjukkan bahwa buah jeruk, seperti jeruk, grapefruits, dan lemon, memiliki efek antidiabetik.

Baca Juga: 8 Kebiasaan yang Dapat Merusak Otak, Cek Segera

Makan buah jeruk adalah cara yang bagus untuk mendapatkan vitamin dan mineral dari buah tanpa karbohidrat.

Beberapa peneliti percaya bahwa dua antioksidan bioflavonoid, yang disebut hesperidin dan naringin, bertanggung jawab atas efek antidiabetik jeruk.

Buah jeruk juga merupakan sumber yang bagus untuk:

- vitamin C
- folat
- kalium

7. Berries

Buah beri penuh dengan antioksidan yang dapat membantu mencegah stres oksidatif . Stres oksidatif dikaitkan dengan berbagai kondisi kesehatan, termasuk penyakit jantung dan beberapa jenis kanker .

Studi telah menemukan tingkat stres oksidatif kronis pada penderita diabetes. Stres oksidatif terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara antioksidan dan molekul tidak stabil yang disebut radikal bebas di dalam tubuh.

Baca Juga: 9 Tanda Bayi Miliki IQ Tinggi, Salah Satunya Kurang Tidur

Blueberry , blackberry, stroberi, dan raspberry semuanya mengandung antioksidan dan serat tingkat tinggi. Mereka juga mengandung vitamin dan mineral penting lainnya, termasuk:

- vitamin C
- vitamin K
- mangan
- kalium

Orang dapat menambahkan buah beri segar ke sarapan mereka, makan segenggam sebagai camilan, atau menggunakan buah beri beku dalam smoothie.

8. Ubi jalar

Ubi jalar memiliki GI lebih rendah dari kentang putih. Ini menjadikannya alternatif yang bagus untuk penderita diabetes, karena mereka melepaskan gula lebih lambat dan tidak meningkatkan gula darah terlalu banyak.

Ubi jalar juga merupakan sumber yang bagus untuk:

Baca Juga: 6 Tanda Anak Miliki IQ Tinggi, Orang Tua Wajib Tahu

- serat
- vitamin A
- vitamin C
- kalium

Orang bisa menikmati ubi jalar dengan berbagai cara, termasuk dibakar, direbus, dibakar, atau dihaluskan. Untuk makanan seimbang, konsumsilah dengan sumber protein tanpa lemak dan sayuran berdaun hijau atau salad.***

Editor: Putu Diah Anggaraeni

Sumber: Medical News Today

Tags

Terkini

Terpopuler