Tenyata Buah Apel dapat Mengatasi Kanker Prostat pada Pria, Simak Kandungan Nutrisinya

20 Desember 2020, 14:32 WIB
Tenyata Buah Apel dapat Mengatasi Kanker Prostat pada Pria, Simak Kandungan Nutrisinya. /Foto oleh freestocks.org dari Pexels

RINGTIMES BALI - Kanker prostat adalah penyebab utama kedua dari kematian terkait kanker di antara pria. Dengan melakukan diet tinggi buah dan sayur berperan besar dalam mencegah risiko penyakit kronis seperti kanker.

Apel adalah salah satu buah yang banyak dikonsumsi di seluruh dunia karena peran utamanya dalam menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker.

Hal ini memiliki kandungan dengan banyak senyawa aktif seperti flavonoid, fenol, dan karotenoid yang bertanggung jawab atas efek kemopreventifnya.

Baca Juga: Mudah Didapat, Lengkuas Dipercaya dapat Mengatasi Impotensi dan Meningkatkan Kesuburan Pria

Sekitar sepertiga dari total kematian akibat kanker dapat dicegah dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur.

Dalam penelitian yang dilakukan pada 600 partisipan, ditemukan bahwa orang yang mengonsumsi satu atau lebih apel berukuran sedang setiap hari secara signifikan berisiko lebih rendah terkena kanker prostat hingga tujuh persen.

Seperti yang dilansir dari laman Boldsky, berikut nutrisi penting buah apel dalam 100 g apel mengandung 85,56 g air dan 52 kkal energi.

Baca Juga: Simak, Manfaat Penggunaan Lengkuas dalam Pengobatan Ayurveda, dapat Anda Coba di Rumah

Selain itu juga mengandung serat makanan (2,4 g), kalsium (6 mg), zat besi (0,12 mg), magnesium (5 mg), kalium (107 mg), fosfor (11 mg), vitamin C (4,6 mg), kolin (3,4 mg), beta karoten (27µg), dan vitamin k (2,2 µg).

Nutrisi yang telah disebutkan tersebut memiliki banyak manfaat kesehatan dan dapat membantu mencegah risiko kanker prostat.

Kandungan dalam buah apel berupa polifenol alami seperti flavonoid dan asam fenolik memiliki efek anti kanker. Beberapa polifenol utama dalam apel meliputi:

Baca Juga: Jangan Salah, Ternyata Begini Cara Mengkonsumsi Apel yang Benar

1. Kaempferol

Kandungan ini merupakan polifenol alami yang terdapat dalam apel ini menunjukkan efek anti-proliferatif pada sel kanker paru-paru, sel kanker lambung, sel kanker usus besar dan sel kanker payudara.

Kaempferol juga menginduksi apoptosis yaitu suatu bentuk kematian sel terprogram dengan mengaktifkan reseptor kematian. Hal ini dapat membantu menghilangkan sel kanker dan menjaga keseimbangan tubuh.

Oleh karenanya, apel efektif melawan jenis kanker yang disebutkan di atas, apel dapat membantu mencegah risiko kanker prostat.

Baca Juga: Resep Smoothie dari Apel dan Pisang, Efektif Turunkan Berat Badan dan Meningkatkan Hemoglobin

2. Asam Caffeic

Asam caffeic adalah salah satu polifenol utama yang ditemukan dalam sumber makanan, termasuk apel.

Senyawa tersebut memiliki mekanisme antikarsinogenik karena membantu melawan efek berbahaya dari karsinogen dan mencegah timbulnya kanker.

Selain itu, asam caffeic juga memiliki aktivitas antioksidan kuat yang membantu mengurangi risiko kanker akibat stres oksidatif.

Baca Juga: Jangan Salah, 5 Makanan Ini Dipercaya Bisa Tingkatkan Gairah Seks

Beberapa turunan polifenol ini juga menunjukkan efek sitotoksik yang membantu menekan proliferasi atau peningkatan jumlah sel secara cepat.

3. Proanthocyanidins

Kandungan tersebut juga dikenal sebagai tanin kental, proanthocyanidins dimuat dalam apel (terutama kulit apel), yang juga bertanggung jawab atas zat dan kepahitannya.

Dalam penelitian menunjukkan bahwa proanthocyanidins dalam buah-buahan lain seperti biji anggur dan blueberry menunjukkan efek anti-proliferatif dan pro-apoptosis serta mengurangi pertumbuhan sel tumor.

Baca Juga: NIK KTP Tidak Terdaftar di apb.kemdikbud.go.id, Tenang Ini Solusinya agar Bantuan Rp1 Juta Cair

Polifenol penting ini juga ditemukan dalam apel. Dengan demikian, konsumsi buah ini dapat membantu mencegah risiko kanker prostat.

4. Asam Galat

Asam galat hadir dalam kulit apel sebagai gallotannin. Penelitian telah menunjukkan efek anti kanker dari asam galat pada kasus tumor mulut, leukemia dan kanker esofagus.

Asam galat juga dapat meningkatkan induksi apoptosis dan membantu mencegah timbulnya kanker.

Baca Juga: Dapat SMS dari BRI, tapi BLT UMKM Rp2,4 Juta Tidak Cair, Segera Lakukan Ini

Penelitian lain juga menunjukkan efek kemopreventif asam galat terhadap karsinoma prostat manusia dalam biji anggur.

Oleh karenanya, buah apel yang mengandung polifenol kuat ini dapat membantu mencegah risiko kanker prostat.

5. Fisetin

Fisetin adalah flavonol (sejenis polifenol) yang mirip dengan kaempferol. Fisetin memiliki efek anti-proliferatif melawan sel-sel kanker prostat dan membantu mengurangi pertumbuhan sel-sel kanker dengan berdampak minimal pada sel-sel epitel normal prostat.

Baca Juga: Situs APB Kemendikbud Diretas, Calon Penerima Bantuan Rp1 Juta Mengeluh Tak Bisa Akses

Selain apel, fisetin juga ditemukan di berbagai buah dan sayuran seperti ketimun, anggur, stroberi, dan bawang.

Dengan demikian, berbagai kandungan di atas dapat menjadi alasan bahwa buah apel adalah makanan super yang memiliki banyak sekali manfaat kesehatan terutama kanker prostat.

Tidak hanya membantu dalam mencegah kanker, tetapi juga membantu mencegah penyakit lain seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, obesitas, asma, masalah gastrointestinal dan banyak lagi.

Baca Juga: Jangan Menyapu Malam Hari, 5 Pantangan Bagi Orang Jawa Ini Harus Kamu Tahu!

Dengan demikian, mengonsumsi buah apel setiap hari dalam makanan untuk mendapatkan manfaatnya. Selain itu, hindari mengupas buah karena manfaat maksimal buah berasal dari kulitnya.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Boldsky

Tags

Terkini

Terpopuler