Network
RINGTIMES BALI - Penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) termin 3 terus dilakukan kementerian sosial.
Di termin ketiga ini ada sekitar kurang lebih 3,5 juta Keluarga penerima manfaat (KPM) PKH yang belum menerima bantuan ini.
Namun sejumlah daerah penyaluran PKH-nya sudah langsung dipantau oleh Kementerian Sosial (Kemensos) agar tepat sasaran.
Baca Juga: Penyaluran Bansos BLT Rp300 Ribu Tidak Merata di Badung, Warga Tagih Janji Giri Prasta
Berikut daerah yang dipantau langsung Kemensos dan sudah cair antaralain, Pekalongan, Yogyakarta, Lampung, Malang, Surabaya, Bandung dan kemungkinan bantuan tersebut hari ini akan cair.
Dikutip dari kanal YouTube Sukron Channel, menjelaskan bahwa hari ini merupakan hari terakhir pemutakhiran data di aplikasi SIKS-NG.
Pendamping PKH di Banyuwangi, Jawa Timur ini mengungkapkan bahwa pihaknya sebagai pendamping hanya bisa memperbaiki NIK yang bermasalah.
Baca Juga: KPM PKH Terima 3 Bantuan Sekaligus di Agustus 2021, Apa Saja Cek Di Sini
NIK yang bermasalah itu misalnya, NIK ganda. Dijelaskan biasanya penerima manfaat PKH kerap memiliki masalah misalnya komponennya tidak terpenuhi atau misal KPM PKH itu memiliki ART balita dan belum terdata di data SIKS-NG maka hal ini bisa diperbaiki pendamping.
Namun perlu diketahui bersama bahwa aplikasi tersebut tidak bisa menambahkan ART balita tersebut ke komponen PKH karena harus melalui operator SIKS-NG yang dikelola pihak di kelurahan.
Saat ini Kemensos sudah menyediakan aplikasi ePKH yang merupakan alat aplikasi pendamping untuk melakukan pemutakhiran dimana data-data ePKH diperbaharui datanya menjadi komitmen.
Baca Juga: KPM PKH, BST, BPNT Tidak Dapat Bantuan Lagi di 2021, Ini Penyebabnya
Seperti misalnya ada KPM PKH yang anaknya naik kelas lulus atau naik ke jenjang berikutnya dapat diperbaharui datanya.
Jika ada anak yang belum masuk data di DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial) maka pihaknya tidak bisa memasukan data anak tersebut ke ePKH.
Karena yang bisa memasukan data tersebut adalah operator, karena itu segera kunjungi pendamping Anda agar data Anda bisa diperbaharui oleh desa/kelurahan.
Artinya data yang ada di SIKS_NG ini harus sesuai dengan data yang ada di Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk diperbaharui NIKnya.
Baca Juga: Jadwal Penyaluran Bantuan PKH, Cair Bersama 4 Bansos Tambahan di Bulan Juli 2021
Segala sesuatu yang berubah katanya harus disinkronkan dengan data baik di di SIKSNG maupun Dukcapil sehingg data Anda bisa valid dan bisa cair PKH nya.
Sebagaimana diketahui, ada 6 komponen penerima bantuan PKH yang ditetapkan pemerintah melalui Kemensos yakni:
1. Ibu hamil yang akan mendapatkan bantuan Rp3 juta/tahun
2. Anak usia dini Rp3 juta/tahun
3. Siswa jenjang :
- SD Rp900 ribu/tahun
- SMP Rp1,5 juta/tahun
- SMA Rp2 juta/tahun
4. Penyandang disabilitas 2,4 juta/tahun
5. Lansia Rp2,4 juta/tahun dan
6. Penderita TBC Rp3 juta/tahun
Baca Juga: Jadwal Penyaluran BLT Rp1 Juta dari Kemnaker, Segera Ajukan Rekening
Karena itu bagi Anda yang datanya kemungkinan belum sinkron dengan pihak SIKS NG di kelurahan wilayah Anda segera perbaiki datanya hari ini Sabtu 31 Juli 2021 karena hari ini adalah hari terakhir pemutakhiran data.
Semoga bermanfaat.***
