RINGTIMES BALI - Bantuan sosial atau bansos BLT yang dikeluarkan pemerintah sudah dicairkan dibeberapa daerah termasuk di provinsi Bali. Sayangnya penyalurannya diyakini tidak merata.
Bansos BLT yang seharusnya segera diberikan kepada masyarakat tidak mampu ini baru dinikmati oleh sebagian masyarakat. Sejumlah warga mengaku belum mendapatkan bantuan ini khususnya di Kabupaten Badung.
Padahal dimasa pandemi seperti saat ini, banyak yang terpuruk ekonominya dan mereka mengharapkan segera mendapatkan dana bansos BLT.
Baca Juga: Mensos Risma Bantah Hapus Data Penerima Bansos
Khusus di kabupaten Badung, penyaluran bantuan BLT ini diduga tidak merata disalurkan. Banyak warga yang mengaku hingga kini belum menerima bantuan sosia tunai sebesar Rp300 ribu.
Untuk kabupaten Badung, Bupati Giri Prasta menegaskan bahwa dana bansos bukan bersumber dari pemerintah pusat melainkan dari APBD daerahnya.
ia pun menjanjikan seluruh warga Badung baik ber-KTP non Badung asalkan tinggal di Badung berhak mendapatkan BLT sebesar Rp300 ribu.
"Saya sudah pastikan untuk menyerahkan BLT kepada seluruh warga kami, yang besok akan kami serahkan kepada kecamatan Mengwi, Abiansemal dan Petang," kata Bupati Giri Prasta pada 18 Juli 2021 lalu, dikutip dari instagram @jurnalisrakyat.
Baca Juga: Mensos Risma Salurkan Bansos, Adukan jika Dirimu Gak Dapat di Sini
Ingat sekali lagi, ini diluar BLT Dana Desa, begitu juga dari Kemensos. Lebih dari 98 ribu KK di kabupaten Badung," lanjutnya.