Minta Pengayoman Hare Krishna Bali Dicabut, Ini Kata Ketua DPRD Bali

- 7 September 2020, 21:48 WIB
Forum Koordinasi Hindu Bali Menggelar Aksi Damai di DPRD Provinsi Bali. Senin, 7 September 2020.
Forum Koordinasi Hindu Bali Menggelar Aksi Damai di DPRD Provinsi Bali. Senin, 7 September 2020. /Diky Armando /Tim Ringtimes Bali

"Kalau faktanya memang betul-betul menganggu, maka saya akan merekomendasikan seperti itu", ujar Politisi PDIP ini.

Baca Juga: Menkop Teten Masduki Apresiasi Insan Kreatif Kota Denpasar

Dikatakan Wiryatama, sebelum mengeluarkan rekomendasi, pihaknya terlebih dahulu akan menggelar rapat pimpinan (Rapim) lintas fraksi untuk menyikapi aspirasi Forum Koordinasi Hindu Bali.

Berkenan dengan dorongan agar Dewan membuat Perda, sebab kata dia, hal itu sangat mungkin dilakukan sepanjang memang dibutuhkan oleh rakyat Bali. "Tapi kan saya belum melangkah ke situ. Saya Rapim saja belum," imbuhnya.

Wiryatama menegaskan dewan melangkah sesuai dengan aturan-aturan yang ada. Apalagi masalah kepercayaan merupakan hal yang sensitif. "Jangan sampai membuat langkah yang membawa petaka buat kita semua. Ini kan masalah besar", tandasnya.

Baca Juga: Geliatkan Pariwisata Bali, BDTI Gelar Travel Gathering se-Indonesia

Menanggapi hal tersebut, Ketua Koordinasi Forum Hindu Bali, I Wayan Bagiarta berharap semua rekomendasi yang diberikan dapat dikukuuhkan dalam bentuk Perda maupun Pergub.

"Kami dari Forum Koordinasi Hindu Bali tetap mengharapkan hal ini harus segera diambil tindakan, karena ini sifatnya emergency. Tidak lagi diulur-ulur sehingga situasi kondusif Bali bisa dicapai. Ujarnya usai bertemu dengan anggota dewan. ***(Dicky)

Halaman:

Editor: Emanuel Oja


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah