Baca Juga: Pol PP Amankan Satu ODGJ, Jembrana Bersih Kasus Pemasungan
Meskipun saat lomba kerbau-kerbau tersebut dipukul dengan cemeti terbuat dari rotan berisi paku kecil untuk memoercepat larinya, setelah itu kerbau dibandikan di kaut agar luka-lukanya langsung kering dan sembuh. Setelah itu kembali diperlakukan istimewa.
"Ada yang mengusulkan menganti cemeti rotan berisi paku dengan cemeti biasa seperti yang digunakan petani saat membajak sawah. Namun pernah dicoba tapi tidak bisa diterapkan karena semangat berpacu agak berkurang. Yakinlah itu bukan bentuk penyiksaan binatang. Mereka perlu diberikan pemahaman secara utuh tentang Makepung," tutup Mara.***