Network
RINGTIMES BALI – Pierre Emerick Aubameyang bisa saja mengalami gangguan kedua dalam karier sepakbolanya, setelah bersama Arsenal dan Barcelona musim lalu.
Sebelumnya, Aubameyang telah meninggalkan Barcelona pada batas waktu bursa transfer bulan Agustus dan bergabung dengan Chelsea melalui kesepakatan 10 juta Euro.
Namun, perpindahan kembali Aubameyang ke Liga Inggris memunculkan kemungkinan buruk yang kemungkinan akan dialaminya, yaitu kontrak yang mungkin dipercepat.
Sebab, menurut laman worldfootball, pemain asal Gabon tersebut sudah tidak disukai di klub dan hanya mendapatkan jatah bermain yang sangat sedikit, yaitu 123 menit.
Baca Juga: Jorge Sampaoli Resmi Dipecat dari Sevilla, Digantikan Jose Luis Mendilibar di Jeda Internasional
Selain itu, Graham Potter juga mengeluarkannya dari jajaran pemain yang bertanding di Liga Champions musim ini setelah pengeluaran yang sangat besar.
Hal ini membuatkan beberapa media mengklaim bahwa Pierre Emerick Aubameyang dapat dilepas oleh manajemen Chelsea padabmusim panas kali ini.
Barcelona Dikabarkan Tertarik untuk Mengembalikan Aubameyang ke Camp Nou
Sejatinya, kontrak Auba hanya akan habis setelah 2024 dan gajinya di Stamford Bridge saat ini mencapai 160.000 Euro setiap minggu.
Baca Juga: Antonio Conte Tentukan Nasibnya di Tottenham Hotspur yang Sulit untuk Dipertahankan
Terakhir, ia tampak bahagia merayakan kemenangan el clasico bersama mantan rekan satu timnya di ruang ganti usai melibas Real Madrid dengan skor tipis 2-1.
Hal ini mengindikasikan bahwa Auba lebih merasa nyaman berada di Barcelona ketimbang di Liga Inggris, baik bersama Chelsea maupun Arsenal.
Saat ini bahkan Auba masih memiliki hubungan yang sangat baik dengan para bintang Barcelona, seperti Ousmane Dembele meski telah bermain untuk Dortmund.
Baca Juga: Kevin De Bruyne Resmi Jadi Kapten Timnas Belgia Gantikan Eden Hazard
Xavier Hernandez, yang merupakan manajer Barcelona saat ini mengaku tertarik untuk mengembalikan Auba ke Camp Nou, meninjau penampilannya yang sangat bagus.
Kepindahannya tahun lalu terjadi setelah Arsenal setuju untuk mengakhiri kontrak dan mengeluarkannya dari klub secara resmi.***
