Network
RINGTIMES BALI - Berikut ini adalah perolehan prestasi dari atlet Indonesia hingga disebut bukan manusia oleh media asing.
Jika berbicara mengenai Indonesia memang tidak akan ada habisnya.
Mulai dari sumber daya yang sangat melimpah ditambah budayanya yang sangat beragamyang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Baca Juga: Media Asing Hongkong Sebut Kemenangan Indonesia di Piala Thomas Buat China Tercengang
Tak hanya itu, atlet-atlet Indonesia juga menjadi sorotan di kancah internasional karena perolehan prestasi mereka yang begitu memukau.
Beragam rekor kemenangan dan prestasi berhasil merek torehkan di kancah internasional.
Bahkan pada media asing yang menyebut bahwa atlet Indonesia bukan manusia seperti yang dilansir dari kanal YouTube Juna Way pada 21 Oktober 2021.
Baca Juga: Media Asing Soroti Banyaknya Perempuan Indonesia yang Terlibat Serangan Bom
1. Aries Susanti Rahayu
Tahun 2019 lalu Aries membuat geger kancah internasional karena prestasinya yang sangat memukau.
19 Oktober 2019 lalu Aris ikut kejuaraan panjat tebing di International Federation of Sport Climbing World Cup yang diadakan di Xiamen China.
Aries memecahkan rekor dunia setelah berhasil mencatatkan waktu tercepat memecahkan rekor dunia sebelumnya.
Baca Juga: Jawa Barat Juarai PON XX Papua, Ridwan Kamil Bagikan Kunci Sukses Bina Atlet Daerah
Aries bahkan disebut bukan manusia oleh salah satu media asing RT.com dengan artikel yang berjudul "Inhuman’: Incredible Indonesian ‘Spiderwoman’ goes viral after smashing world speed-climbing record (VIDEO)".
1. Kiromal Katibin dan Venddrio Leonardo
Prestasinya di ajang Piala Dunia panjat tebing AFC 2021 yang diadakan diseleksi di Amerika Serikat.
Dalam kurun waktu beberapa jam keduanya berhasil mencatat rekor dunia baru untuk speed Putra.
Baca Juga: Atlet Afghanistan Memohon agar Bisa Ikut Paralimpiade Tokyo 2020
Rekor pertama dipecahkan Katibi dalam putaran babak kualifikasi dengan waktu 5,258 detik. Sedangkan Leonardo ada di posisi kedua dengan waktu 5,375 detik melewati tiga babak eliminasi.
3. Agustina Mahardika Manik
Seorang atlet pelari asal Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan.
Sea Games 2019 lalu Ia menyumbangkan medali perak di cabang atletik lari no 1500 m Putri. Di sini Yustina berhasil mendapatkan Posisi kedua dengan catatan waktu 5,920 detik.
Baca Juga: Atlet China Dihujat Netizen Negaranya setelah Gagal di Olimpiade Tokyo 2020
Sehari setelahnya Agustina kembali meraih perunggu di nomor 800 M Putri, Agustina menempuh jarak 800 M selama 2 menit 10.42 detik.
4. Muhammad Fadli Imamuddin
Pembalap paracycling asal Bogor ini banyak menyumbangkan prestasi seperti medali dalam ajang ASEAN Para Games 2017 dan juga ASEAN Para Games 2018.
Fadli sebelumnya adalah pebalap sepeda motor profesional namun Fadli mengalami kecelakaan yang mengharuskannya mengamputasi kaki.
Baca Juga: 21 Atlet Lari di China Meninggal Akibat Cuaca Ekstrim pada Gelaran Ultra Marathon
5. Muhammad Ahsan
Muhammad Ahsan yang dapat pujian atas sikap sportif pada 26-juli 2018 lalu.
Muhammad Ahsan dan Hendra Setiawan berhadapan dengan pasangan Malaysia di pertandingan grup G Olimpiade Tokyo 2020. Di laga kedua grup D, Asham Hendra langsung menang dua game.
Kalau di awal Game pertama pertandingan sempat terhenti sebentar akibat sikap sportinya. Dia mengingatkan wasit mengenai skor lawannya yang belum ditambahkan.
Itulah atlet-atlet Indonesia dengan prestasi yang gemilang dan bahkan disoroti oleh media asing.***
