Network
RINGTIMES BALI - Persatuan Petinju Amatir Indonesia (Pertina) Bali membuka jalan bagi para petinju amatir, khususnya pelajar untuk bisa berpartisipasi di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas).
Untuk menyeleksi para bibit-bibit unggul di olahraga tinju, Pertina mengadakan kejuaraan daerah (Kejurda) Junior Piala Gubernur Bali di Lapangan Bajra Sandhi Renon, 22 September 2022.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Kadisdikpora) Provinsi Bali KN. Boy Jayawibawa sangat bangga atas diadakannya acara Kejurda Junior.
Baca Juga: Inflasi Capai 6,4 Persen, Walikota Denpasar Anggarkan Subsidi untuk Kendalikan Harga
"Tentunya ini membawa angin segar dalam dunia tinju di Provinsi Bali. Mengingat ajang ini untuk menemukan bibit yang berpotensi," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa olahraga tinju ini akan masuk ke dalam kalender keolahragaan di kalangan pelajar tahun ini.
"Seperti yang kita ketahui, selama ini tidak ada olahraga tinju di kalangan pelajar. Maka dari itu dengan diadakan acara ini, dapat menemukan bibit-bibit unggul, khususnya kami di dinas pendidikan sangat berkepentingan," tuturnya.
Ketua Pertina Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan Kadisdikpora untuk melalukan eksibisi tahun depan.
Baca Juga: Dinas Sosial Buleleng Beri Fasilitas Masalah Ketelantaran di Wilayah Setempat
"Pertama-tama kita sasar dulu yang SMA, jika sudah matang, kita sasar ke SMP kemudian terakhir ke SD," ungkapnya.
Kemudian, ia juga berpendapat bahwa olahraga tinju ini akan bisa kembali populer di Indonesia seperti masa tahun 80-an.
"Sangat luar biasa, apalagi didukung oleh Pemerintah, Koni, dan semua elemen masyarakat, saya rasa olahraga tinju bisa berjaya lagi di tahun 80-an," ungkapnya.
Pada acara Kejurda Junior ini menghadirkan 78 petinju muda dari 9 daerah yakni Denpasar, Badung, Bangli, Buleleng, Jembrana, Karangasem, Klungkung, Tabanan, dan Gianyar.
Dari 78 peserta yang ikut, dibagi lagi menjadi 3 kategori yaitu Kadet, Junior, dan Elite Pemula.
Baca Juga: BEM SI Akan Lakukan Aksi Demo Serentak Bertajuk 'Puncak Pengkhianatan Rezim'
Untuk kategori Kadet diikuti oleh 22 peserta, Junior diikuti oleh 28 peserta, dan Elit Pemula diikuti oleh 28 peserta.
Acara Kejurda akan berlangsung hingga esok yang akan menampilkan babak semifinal hingga final.***
