RINGTIMES BALI - Guna membentuk pemahaman yang sama dalam rangka pengendalian, pengelolaan dan penggunaan gas LPG 3 kg bagi masyarakat menengah.
Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa didampingi kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Badung melaksanakan rapat sinkronisasi dengan pertamina selaku pihak operator, Rabu (7/2) di Puspem Badung.
Menurut Wabup Suiasa pengendalian, pengelolaan dan penggunaan gas LPG 3 Kg bisa berjalan efektif dan tepat sasaran, apabila para stakeholder yang terdiri atas Pertamina Pemkab dan para agen memiliki kesamaan pola pikir terkait data, tata laksana pendistribusian, dan ketersediaan barang LPG 3 Kg.
Baca Juga: Wabup Ipat Hadiri Pelantikan DPC Organda Jembrana
Sehingga pendistribusian LPG 3 KG benar-benar bisa terkontrol, dan yang mendapatkan LPG 3 Kg (LPG bersubsidi) memang masyarakat yang benar-benar berhak.
"Ketiga stakeholder ini harus ada satu kesatuan pikiran dari mulai data, tata laksana pendistribusian, dan ketersediaan barang LPG 3 Kg. Diharapkan terdapat kesamaan pola dalam pendistribusian agar benar-benar bisa terkontrol, agar yang mendapatkan LPG 3 Kg adalah masyarakat yang berhak mendapatkan LPG bersubsidi. Karena tugas pemerintah daerah hanya dalam melaksanakan pembinaan dan monitoring terhadap para agen dan pangkalan gas LPG selaku eksekutor,” ujar Wakil Bupati Badung.***