Bupati Jembrana Tandatangani Persetujuan Dokumen RTD Bendungan Benel dan Palasari

- 13 Desember 2023, 01:34 WIB
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba dengan melakukan penandatanganan RDT bersama Kepala Balai Wilayah Sungai Bali-Penida, Selasa (12/12).
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba dengan melakukan penandatanganan RDT bersama Kepala Balai Wilayah Sungai Bali-Penida, Selasa (12/12). /Dok Humas Jembrana/

“Selanjutnya kami siap untuk selalu berkoordinasi dan selalu siaga untuk memantau kondisi Bendungan Palasari dan Benel terutama saat adanya bencana” imbuhnya.

Seperti yang dijelaskan oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Bali-Penida, Muhammad Noor, bendungan selain memiliki banyak manfaat namun sebenarnya juga menyimpan potensi bahaya yang cukup besar pula. 

Karena jika bendungan mengalami kegagalan dalam menjalankan fungsinya untuk menampung air, maka seluruh air yang ada di waduk akan menerobos keluar dan menyebabkan banjir bandang di hilir bendungan.

“Oleh sebab itu, maksud Rencana Tindak Darurat adalah untuk mengetahui sejauh mana potensi bahaya dan akibat yang dapat ditimbulkan apabila terjadi keruntuhan bendungan, dengan tujuan penyusunannya yakni; mengenali problem-problem yang mengancam keamanan bendungan, mempercepat respon yang efektif untuk mencegah terjadinya reruntuhan bendungan, serta mempersiapkan upaya-upaya untuk memperkecil risiko jatuhnya korban jiwa dan mengurangi kerusakan properti bila terjadi keruntuhan bendungan," jelasnya.

Ia menegaskan, pada intinya dari bendungan itu sendiri baik dari segi desain dan pelaksanaannya sudah melalui prosedur yang sudah ditetapkan. Pada intinya walaupun terjadi hal darurat semacam keruntuhan dan sebagainya, tidak semerta langsung runtuh.  

"Intinya masyarakat siap jika terjadi hal-hal seperti itu nantinya," tegasnya

Muhammad Noor menambahkan, terkait jalur evaluasi dan rambu-rambu jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan sudah ditetapkan dalam dokumennya RTDnya. Bagaimana nantinya diarahkan jika terjadi sesuatu termasuk penangannya itu sendiri.

Kedepannya BWS akan melakukan sosialisasi secara bertahap kepada masyarakat di area Bendungan Palasari dan Benel. Hal itu dimaksudkan sebagai informasi awal bagaimana nantinya mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan. 

"Sosialisasi ini akan dilakukan secara bertahap dulu. Mungkin dari pihak aparat desa dulu kemudian baru akan disosialisasikan kepada masyarakat langsung," pungkasnya.***

Baca Juga: Pemkab Tabanan Gelar Upacara Nangluk Merana Tahun 2023 di Pura Luhur Pakendungan

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah