Museum yang Didedikasikan untuk Arsip Seni Kontemporer Dibuka di Seoul, Korea Selatan pada Awal Bulan Ini

- 2 April 2023, 16:32 WIB
Ilustrasi museum yang didedikasikan untuk arsip seni kontemporer dibuka di Seoul
Ilustrasi museum yang didedikasikan untuk arsip seni kontemporer dibuka di Seoul /Pexels.com/Pixabay

RINGTIMES BALI - Sebuah museum yang didedikasikan untuk arsip seni kontemporer Korea akan dibuka pada hari Selasa 04 April 2023 di Pyeongchang-dong, Seoul sebagai tempat di mana orang dapat melihat berbagai arsip seni.

Museum Arsip Seni Seoul bertujuan untuk mengumpulkan dan melakukan penelitian bahan arsip tentang seni kontemporer Korea, yang menampung sekitar 57.000 arsip, yang dikelola oleh Pemerintah Metropolitan Seoul.

Arsip di museum ini akan dapat diakses baik online maupun offline, bangunan ini terdiri dari enam bagian yang berdasarkan fungsinya.

Baca Juga: Korea Utara Diperkirakan Akan Tingkatkan Provokasi, Sebagai Bentuk Protes Terhadap Presiden Yoon Suk Yeol

Bagian tersebut memiliki nama Moeum-dong, Baeum-dong, Nanum-dong, Lab Riset, Perpustakaan Referensi, dan Arsip Seni Digital. 

Lebih dari sekadar penyimpanan bahan arsip, museum ini akan menyelenggarakan pameran dan program pendidikan untuk umum.

Pameran perdana bertajuk Cheerful Learning, Delightful Knowledge, Joyful Seeing yang akan menampilkan materi yang disumbangkan oleh mendiang kritikus seni Choi Min (1944-2018).

Baca Juga: Kilang Pertamina Dumai Riau Meledak Sebabkan Dinding Rumah Warga Retak hingga Plafon Masjid Jatuh

Sementara Choi telah dikenal luas di Korea Selatan untuk terjemahannya dari Ernst Gombrich's The Story of Art, yang merupakan seorang kritikus seni, penerjemah dan penyair adalah anggota pendiri kelompok gerakan seni Reality and Utterance yang diluncurkan pada akhir 1970-an.

Choi menyumbangkan 161 karya seni dan 24.924 arsip ke Museum Seni Seoul dari 2019 hingga 2020 untuk Koleksi Choi Min. 

Pameran ini diselenggarakan atas dasar pencapaian penelitian Koleksi Choi Min, bekerja sama dengan peneliti dari berbagai bidang seni, sinema, dan sastra.

Baca Juga: Lakukan Latihan Militer, 10 Pesawat China Lintasi Selat Taiwan

“Ini adalah momen yang sangat berarti bagi sektor budaya Korea Selatan untuk mendirikan museum arsip yang berfokus pada seni kontemporer,” kata Lee Sop, salah satu kurator pameran dilansir dari Korea Herald, 03 April 2023. 

Rencana pembangunan museum telah dimulai pada tahun 2014, dan menghabiskan dana senilai 26,7 miliar won pada September 2019.

Museum ini akan mengumumkan rencana pameran dan program pendidikan setelah dibuka pada minggu depan.

Program tur bagi mereka yang ingin belajar tentang museum akan berlangsung dari April hingga Juni pada hari Selasa dan Kamis dengan melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Museum akan tutup pada hari Senin.***

Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

 

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha

Sumber: Korea Herald


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x