Kejadian Kebakaran di Depo Pertamina Plumpang Ditinjau Ma'ruf Amin

- 4 Maret 2023, 15:23 WIB
Depo Pertamina di Plumpang kebakaran, Polres Buleleng turun tangan.
Depo Pertamina di Plumpang kebakaran, Polres Buleleng turun tangan. /dok. Polres Buleleng

RINGTIMES BALI - Kejadian kebakaran di Pertamina Plumpang, Jakarta Utara akan ditinjau oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dan telah dijadwalkan untuk meninjau lokasi kebakaran terminal bahan bakar tersebut, pada Sabtu.

Bey Muhidin selaku Media Sekretariat Presiden, Pers dan Deputi Bidang Protokol, menyampaikan bahwa terkait peninjauan lokasi kebakaran terminal bahan bakar tersebut, Presiden Joko Widodo telah melakukan koordinasi dengan Wapres Ma'ruf Amin, dalam rencana peninjauannya.

"Presiden tidak ke Plumpang hari ini, tapi Presiden sudah berkoordinasi dengan Wapres yang akan meninjau hari ini," kata Bey Muhidin di Jakarta dikutip dari laman Antaranews.

Baca Juga: Selundupkan Narkoba, Bule Rusia Ditangkap di Bandara

Selain daripada hal tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga Heru Budi Hartono selaku Pejabat Gubernur DKI Jakarta, telah diberikan arahan oleh Presiden Jokowi terkait dengan penangan kebakaran itu.

"Intinya, Presiden minta untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak," tambahnya.

Dikatakan juga oleh Muhammad Ridwan selaku Pelaksana Harian (Plh) Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta pada 3 Maret 2023, lokasi pengungsian tersebar di delapan titik.

Baca Juga: Perang Dingin, Korea Selatan Kembangkan Penghacur Rudal Korea Utara

Berdasarkan data sementara bahwa sebaran lokasi pengungsian, laporan sementara hingga Sabtu pukul 07.00 WIB berada di wilayah Kantor Palang Merah Indonesia (PMI), untuk lokasi di Jakarta Utara ada 132 jiwa.

63 jiwa di Masjid As Sholihin, di wilayah Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan ada 79 jiwa, 258 jiwa di Gedung Golkar Walang, sedangkan 74 jiwa lainnya ada di Kantor Suku Dinas Tenaga Kerja dan Energi Jakarta Utara, di Masjid Al Muhajirin ada 60 jiwa, 63 jiwa di Masjid Al Kiriman, dan terakhir 356 jiwa berada di RPTRA Rasela.

Kejadian kebakaran yang menimpa pipa penerimaan BBM di Terminal Plumpang, Jakarta Utara tersebut terjadi pada Jum'at pukul 20.10 WIB.

Baca Juga: Tindak Lanjut SE Kemenkes, Distan Denpasar Lakukan KIE dan Biosekuriti Cegah Flu Burung

Untuk memadamkan api di tempat kejadian tersebut telah dikerahkan 52 unit mobil pemadam kebakaran dan didukung oleh 30 personel Tim Reaksi Cepat (TRC), petugas PLN, PMI, AGD Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan.

Satpol PP, Tagana Dinas Sosial, Polsek, Koramil, tidak ketinggalan para relawan pun ikut membantu memadamkan kobaran api di lokasi kejadian tersebut, hingga pada Sabtu dini hari sekitar pukul 02.20 WIB, apipun berhasil dipadamkan.

Diinformasikan sebanyak 17 korban dilaporkan meninggal, 49 luka berat, dan dua orang luka ringan berikut laporan data sementara yang diterima.

RSUD Koja, RS Tugu, RS Mulyasari, RS Pelabuhan dan RS Firdaus , sebagai penampungan para korban kejadian kebakaran di Pertamina Plumpang Jakarta Utara tersebut dan telah mendapatkan penanganan medis.***

Cek berita seputar Nasional di Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah