Ditegaskan Erick, dalam mengevaluasi operasional Pertanian menjadi sebuah catatan penting bagi dirinya bahwa peristiwa kebakaran pipa bahan bakar minyak itu tidak terulang kembali di masa yang akan datang.
Yang terpenting saat ini bagaimana Pertamina bersama sejumlah pihak segera bisa memadamkan api dan menyelamatkan korban serta warga sekitar.
Baca Juga: Sebelum Pipa Depo Pertamina Plumpang Terbakar, Warga Sempat Cium Aroma Bensin di Sekitar Lokasi
"Sekarang fokus kita adalah segera melakukan penanganan korban, dan mengantisipasi dampak yang ditimbulkan. Soal evaluasi, itu pasti akan dilakukan setelah nanti ada investigasi mendalam terkait kejadian ini," pungkas Erick.
Insiden kebakaran pipa bahan bakar minyak milik Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat, 3 Maret 2023, malam, sekitar pukul 20.20 WIB.***
Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.