"Supaya kita semua tertib, mana budget pemerintah dan budget sponsor, baik yang berasal dari sponsor FIFA maupun sponsor lokal. Tidak boleh tercampur. Hanya saja, soal opening dan closing ceremony, kami menyerahkannya ke INOFAC," kata Erick.
Selaku mantan klub Italia Inter Milan tersebut memastikan hal-hal terkait tentang Piala Dunia U-20 tidak melenceng dari yang sudah ditetapkan standarnya.
"Untuk event-event yang di buat FIFA pasti ada standar Indonesia sehingga kita harus mengikuti. Ini adalah pintu kita untuk bisa ikut bidding Piala Dunia U-20 maka kita harus memastikan semua berjalan dengan baik," ujar Erick Thohir.
Baca Juga: IKPA Polri 2023 Terus Alami Peningkatan, Pagu Besar Setelah Kemenkeu RI
Dikabarkan bahwa sampai saat ini sudah ada 16 negara total dari 24, yang akan mengikuti dan dipastikan tampil, Piala Dunia U-20 2023 akan bergulir pada 20 Mei-11 Juni 2023 di Indonesia.
16 Negara tersebut diantaranya, Republika Dominika, Guatemala, Honduras, Amerika serikat, Fiji, Brazil, Uruguay, Kolombia, Ekuador, Selandia baru, Inggris, Prancis, Israel, Italia, Slovakia dan Indonesia selaku tuan rumah.***
Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.