Kepolisian Resor Jayawijaya Tangani Kasus Penculikan Penyebab Ricuh Wamena, Sembilan Warga di Laporkan Tewas

- 24 Februari 2023, 18:53 WIB
Ilustrasi kericuhan di Wamena
Ilustrasi kericuhan di Wamena /pexels: Luis Quintero

RINGTIMES BALI - Dikabarkan ada sembilan orang dilaporkan tewas enam warga lainnya luka-luka, kericuhan di Wamena tengah ditangani oleh Kepolisian Resor Jayawijaya.

Kejadian kericuhan Wamena itu berada di kampung Sapalek, jalan Trans Irian, Kota Wamena, Jayawijaya, Papua Pegunungan, terjadi pada Kamis 23 Februari 2023.

Ke enam korban luka-luka kericuhan Wamena tersebut sudah dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wamena.

Baca Juga: Harta Kekayan Rafael Alun Trisambodo Akan Diperiksa dan Dicopot Jabatannya, Buntut Kasus Mario Dandy

Kasus tersebut dipicu berawal dari isu penculikan anak, dikabarkan ada sebuah mobil penjual kelontong yang dihentikan oleh warga, karena diduga akan menculik anak.

Dari hal tersebut kericuhan ini terpicu karena warga terprovokasi untuk melakukan tindak main hakim sendiri.

Mendapatkan laporan kejadian tersebut Polisi langsung mendatangi ketempat kejadian perkara dan segera mengamankan pelaku ke Polres.

Diluar dugaan tiba-tiba ada masa yang berteriak dan menyerang anggota Polisi.

Dilansir dari Antara news Kabid Humas Polda Papua, Kombes Polisi IPDA Tius Benny Adi Prabowo di Mimika Papua Tengah, membenarkan ada kejadian kericuhan, sembilan orang meninggal dunia dan enam orang mengalami luka-luka.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ingatkan Hilirisasi Tidak Hanya pada Sektor Pertambangan 

Dan satu orang Polisi terkena anak panah saat mengamankan kericuhan tersebut.

Dijelaskan oleh Kombes Benny, bahwa anggotanya ada yang melakukan tembakan peringatan untuk mendorong mundur masa dan membubarkannya.

Kombes Benny menambahkan bahwa kericuhan di Wamena terjadi lantaran warga terprovokasi isu penculikan anak.

Dan sebagai tuntutan warga agar penculik tersebut diserahkan kepada masa untuk dihakimi.

Dikabarkan juga bahwa dalam kejadian kericuhan di Wamena tersebut sejumlah kios dan rumah warga turut terbakar.

Baca Juga: Kompol Kasranto: Setelah 30 Tahun Mengabdi, Saya Tertarik Mengedarkan Sabu

Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan ratusan aparat TNI dan Polri terus berjaga dan melakukan patroli.

Demikian kejadian kericuhan di Kampung Sapalek, Jalan Trans Irian Kota Wamena Jayawijaya Papua Pegunungan yang dapat diinformasikan, sementara TNI dan Polri sudah mengamankan lokasi.***

Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah