Network
RINGTIMES BALI – Mendapat laporan adanya galian di sebelah timur Pura Parahyangan Pasek Punduk Dawa, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, aparat Pemprov Bali mendatangi langsung lokasi galian tersebut untuk melakukan sidak, Senin, 15 Agustus 2022.
Beberapa Pejabat Eselon II juga turut hadir pada sidak tersebut, yaitu Dewa Nyoman Rai Dharmadi selaku Kasatpol PP Provinsi Bali, Nusakti Weda selaku Kadis PUPR Provinsi Bali, I Putu Suarta selaku Kasatpol PP Klungkung, Kelompok Ahli Gubernur dan aparat terkait lainnya.
Sidak tersebut juga disaksikan langsung oleh pemilik lahan, Perbekel Desa Pikat, beserta Bendesa Adat Pangi.
Baca Juga: Jelang HUT Kemerdekaan RI ke-77, Gubernur Wayan Koster Mengukuhkan Paskibraka Provinsi Bali
Sebelumnya, diketahui lokasi galian tersebut telah dilarang oleh Pemkab Klungkung pada Jumat, 5 Agustus 2022, dan setelah itu aktivitas galian tidak dilakukan lagi di lokasi.
Walaupun demikian, aparat Pemprov Bali menghimbau supaya lubang bekas galian tersebut ditata, diratakan, dan dirapikan kembali, serta tidak mengizinkan lagi material keluar dari lokasi tersebut.
Dewa Dharmadi menyampaikan bahwa galian tersebut berlokasi di bawah Pura Parahyangan Pasek Punduk Dawa, sehingga ditakutkan bisa terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Pranee Sabet Juara 1 INKURI Usai Berhasil Ubah Limbah Buah Jadi Deterjen Ramah Lingkungan
Dia menilai penataan lahan tidak dibarengi dengan persetujuan dari penyanding, sehingga galian tersebut tidak sesuai dengan apa yang direncanakan, dan berpotensi terjadi dampak lain.
