Kerjasama Bisnis Indonesia-Rusia, Putin: Rusia Ikut Investasi Pembangunan IKN

- 4 Juli 2022, 18:10 WIB
Presiden Jokowi dan Putin di Istana Kremlin, Moscow, Rusia.
Presiden Jokowi dan Putin di Istana Kremlin, Moscow, Rusia. /Twitter.com/@jokowi

RINGTIMES BALI - Presiden Rusia, Vladimir Putin (Putin) ikut memberikan kepeduliannya terhadap pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur.

Vladimir Putin telah mengetahui adanya program pemindahan ibukota Indonesia tersebut.

Atas dasar itu Putin menyampaikan keterkaitannya berinvestasi di pembangunan IKN ini.

Kunjungan Jokowi ke Moscow, Rusia beberapa waktu lalu untuk bertemu Putin ternyata berbuntut dengan rentetan rencana kerjasama bilateral antar kedua negara.

Baca Juga: Jokowi dan Presiden PEA Saksikan Pertukaran Dokumen IUAE-CEPA, Sebagai Penguatan Hubungan Bilateral

Presiden Rusia ini mengungkapkan niatnya untuk ikut berinvestasi dalam program pembangunan IKN Indonesia.

Ia beranggapan, akan muncul prospek yang bagus apabila Rusia menjalin kerja sama bisnis dengan Indonesia. Terutama dalam pembangunan infrastruktur transportasi dan logistik.

Putin diketahui menawarkan proyek transportasi yang dapat ia kaitkan dengan pembangunan IKN sebagai ibu kota Indonesia yang baru nantinya.

Baca Juga: Jokowi Bertemu Para Investor dan Pengusaha di Abu Dhabi, Bahas IKN hingga Wisata Laut Indonesia

Dilansir dari laman kremlin.ru, Putin mengatakan Russian Railways dapat bergabung dalam praktik inisiatif skala besar oleh kepemimpinan Indonesia, dalam memindahkan Ibu Kota Negara ke pulau Kalimantan nantinya.

"Sebagai ibu kota yang menunjukkan kecepatan dan kualitas perkembangan yang sangat baik, Moskow juga dapat mengambil bagian dalam pekerjaan ini (investasi di IKN) dalam skala besar," kata Putin.

Dimulai dari kerja sama  dalam pengembangan IKN, kerja sama yang dibangung nantinya akan meliputi jangkauan yang lebih luas.

Baca Juga: Jokowi Tiba di Ukraina, Ungkap Tempuh Perjalanan Hingga 11 Jam

Kerja sama ini tidak akan hanya berhenti di pengembangan infrastruktur, tetapi juga akan meluas perihal kemanusiaan termasuk antarwilayah dan antaragama.

Putin berkata, kerja sama ini dipertimbangkan berdasarkan fakta bahwa Indonesia adalah negara Islam terbesar di dunia dalam hal populasi.

Sedangkan disisi yang lain, Presiden Jokowi tetap fokus melaksakan tujuannya berkunjung ke Rusia untuk membahas konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sebut Ekonomi 60 Negara Terancam Runtuh Akibat Perubahan Kondisi Global  

“Saya telah bertemu dan berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Kamis sore di Istana Kremlin,” dikutip dari akun Twitter @jokowi yang diunggah pada Jumat, 1 Juli 2022.

“Saya telah menyampaikan pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin dan menyatakan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara dua pemimpin tersebut,” tambahnya.

Dalam unggahan lainnya Jokowi menyampaikan bahwa Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun kecuali ingin melihat perang antara Rusia dan Ukraina dapat segera selesai dan rantai pasok pangan, pupuk, dan energi segera diperbaiki.***

 

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x