Network
RINGTIMES BALI - Kabupaten Buleleng, Bali mendadak diguncang gempabumi tektonik pada Kamis 5 Agustus 2021 sekira pukul 07.46 wita.
BMKG melaporkan gempabumi ini berkekuatan 3.6 SR dengan episenter terletak pada koordinat 8,12° LS ; 115,23° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 15 km arah Tenggara Kabupaten Buleleng, Bali pada kedalaman 10 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal aktif.
Baca Juga: Jumlah Kematian Covid-19 di Bali 10 Besar, Positif 81 Ribu Lebih
"Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu, terutama di Buleleng, Kintamani Bangli dan Karangasem," ungkap Kepala Balai Besar Wilayah III Denpasar Agus Wahyu Raharjo, dalam keterangannya Kamis pagi.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gembumi tektonik menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
Baca Juga: Warga Tolak Vaksin di Badung Tetap Dapat BLT Rp300 Ribu, Netizen Puji Kebijakan Giri Prasta
Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. ***
