RINGTIMES BALI - Masyarakat merasa panik setelah menerima pesan singkat atau SMS dari Kominfo BMKG.
Dalam pesan singkat (SMS) yang beredar, peringatan dini tsunami diberikan pada warga di daerah Jawa Timur, Bali, NTT dan Jawa Tengah.
Di SMS tersebut juga diperkirakan akan terjadi gempa 8,5 SR pada 4 Juni 2021 sekira pukul 10, disertai koordinat dan kedalamannya.
Masyarakat yang menerima broadcast SMS tersebut sontak panik dan mulai mencari klarifikasi apakah pesan broadcast tersebut benar.
Dari pantauan Ringtimesbali.com di akun Instagram @bmkgbali, banyak masyarakat yang menanyakan apakah pesan broadcast tersebut benar atau tidak.
"BMKG ditunggu klarifikasi sms mengenai peringatan tsunami ????" tulis akun @nauufalhy
"Dapet sms peringatan dini tsunami,tolong di klarifikasi min." tulis akun @mahdjani_uye.
Baca Juga: Dubes Republik Ceko Harapkan Arak Bali Go Internasional Usai Dilegalkan
"wahh kirain diri eendiri aja yg dpt sms gtu, mohon klarifikasinya ya min, biar gak meresahkan ????" tulis akun @kurnia_wati29
"Saya dapat sma di dua hape saya peringatan dini tsunami tgl 4 juni. Bmkg dihacker kah sistem sms peringatan dininya?" tulis akun @armandhani91
"Sudah di verifikasi???????? kesalahan system" tulis akun @jhosjio.
"Ternyata hanya error gengs terkait sms tsunaminya" tulis akun @ar.desain_.