Akibat Cuaca Ekstrem, Sejumlah Bencana Melanda Wilayah Bali, BMKG: Potensi Hujan Lebat Masih Terjadi

4 Februari 2023, 12:48 WIB
Ilustrasi kilatan petir. /PIXABAY/wikimediaimages

 

RINGTIMES BALI - Cuaca ekstrem yang terjadi pada awal tahun 2023 masih berlangsung hingga Jumat, 3 Februari 2023 di Denpasar dan mengakibatkan beberapa bencana melanda wilayah Bali.

Berdasarkan laporan dari berbagai sumber di media sosial, memperlihatkan banyaknya peristiwa bencana yang disebabkan oleh hujan lebat yang melanda wilayah Bali dari cuaca ekstrem yang terjadi.

Peristiwa cuaca ekstrem yang terjadi, salah satunya tanah longsor di taman Pura Dalem Batan Dulang Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara yang dikutip dari Instagram @denpasarkota, tanah longsor tersebut terjadi pada hari Jumat, 3 Januari 2023.

 

Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah di Bali

Ilustrasi hujan.

Di dalam akun resmi pemerintah kota Denpasar tersebut memperlihatkan bahwa tanah longsor sudah dapat teratasi oleh sinergitas Desa Adat Pohgading dan pemerintah Desa Ubung Kaja.

Baca Juga: Tak Memenuhi Syarat, 3 Bakal Calon DPD RI Provinsi Bali Gugur

Adapun peristiwa lainnya adalah pohon tumbang, dilansir dari posting berita akun instagram Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar, kejadian tersebut terjadi di Jalan Diponegoro, Denpasar pada malam hari.

Akibat dari beberapa kejadian bencana alam dari cuaca ekstrem tersebut mengakibatkan beberapa kendala, jalan yang menjadi jalur lintas daerah di Kota Denpasar tersebut menjadi macet dan tersendat.

 

Selain itu adanya pohon tumbang juga terjadi di wilayah Buleleng, Bali akibat cuaca ekstrem yang melanda, pohon yang tumbang menimpa sebuah mobil yang terparkir di dekat pohon tersebut.

Warga atas nama Ngurah mengatakan kejadian cuaca ekstrem yang mengakibatkan pohon tumbang tersebut telah terjadi pada dini hari, Jumat 3 Februari 2023 yang mengakibatkan akses jalan tertutup.

“Pohon tumbang terjadi di daerah Jalan Mayor Metra Nomor 57, Kelurahan Liligundi, Kecamatan Buleleng. Menimpa sebuah mobil warga dan menutup sebagian akses jalan,” ucap Ngurah.

Baca Juga: Muka Air Tanah Mulai Kritis, Pemkot Bandung Minta Masyarakat Tabung Air Hujan

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau sejumlah wilayah di Indonesia untuk mewaspadai adanya potensi hujan lebat yaitu lebih dari 50 milimeter per hari hingga badai.

Dikutip dari situs resmi BMKG, masih terpantau bibit Siklon Tropis 94s di Samudera Hindia sebelah barat daya dan potensi hujan lebat diperkirakan terjadi di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau hingga hampir di seluruh provinsi yang berada di Pulau Sumatera.

Wilayah lain diprediksi akan terjadi hujan disertai kilatan petir seperti, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Seluruh provinsi di Pulau Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua Barat.

Potensi hujan lebat disertai kilatan petir juga diprediksi akan terjadi di wilayah Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur.

Adanya potensi hujan lebat tersebut, BMKG mengimbau masyarakat waspada akan terjadinya banjir karena cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia saat ini.***

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler