Pecel Lele dan Belut Vegan Pertama di Denpasar, Menu Andalan Warung Eseng Oseng

25 Desember 2022, 09:30 WIB
Pecel lele dan belut vegan pertama di Denpasar, menu andalan Warung Eseng Oseng. /Ni Made Ari Rismaya Dewi/Ringtimes Bali

RINGTIMES BALI - Warung Eseng Oseng hadirkan menu vegan unik di Bali. Di antaranya yaitu pecel lele vegan (Seng Le) dan belut vegan (Seng Il) yang menjadi best seller.

Owner Eseng Oseng, Causa Pedrico dan Barda Gilang Kusuma ungkap lele dan belut vegan ini sebelumnya sudah banyak disajikan dalam bentuk chinese food.

Namun, keduanya belum menemukan menu pecel lele dan belut vegan di Bali, khususnya di Denpasar.

Baca Juga: Manfaatkan Batok Kelapa Bekas dan Masker Sebagai Hiasan Pohon Natal, Ternyata Ada Maknanya

“Kita buka di Denpasar tujuannya untuk memperkenalkan makanan vegan. Rasa makanan vegan juga bisa seperti makanan biasa,” ujar Causa pada Sabtu, 17 Desember 2022.

Pecel lele vegan dari Eseng Oseng terbuat dari bahan kembang tahu, tepung sagu, dan tahu. Satu porsinya dihargai Rp30 ribu lengkap dengan nasi. Sementara belut vegan terbuat dari kentang dan tahu dengan harga Rp32 ribu.

Kedua menu best seller ini pun mendapatkan respon positif dari pelanggan. Utamanya melalui penjualan secara online.

Baca Juga: Konser Malam Tahun Baru 2023 di Jakarta dan Sekitarnya, Ada Rossa dan Ruth Sahanaya

“Kalau pemesanan online untuk saat ini kita kebanyakan di GoFood atau GrabFood. Beberapa pelanggan juga lihat dari sosial media Instagram,” jelasnya.

Dalam satu bulan, menu belut vegan dapat terjual sekitar 30 hingga 60 porsi dengan penjualan terbanyak ke Canggu, Jimbaran, hingga Ubud.

Lebih lanjut, menu vegan lainnya sebagian besar menggunakan bahan tahu, rumput laut, dan jamur. Konsumen juga bisa request menu tanpa telur atau bawang.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Bendungan Ciawi dan Sukamahi, Langkah Atasi Banjir DKI Jakarta

“Beberapa menu ada telurnya, jadi kita bisa take out telurnya dan kasih alternatif lainnya jika pelanggan request tanpa telur. Beberapa menu kita juga bisa tanpa bawang dan ada penggantinya juga,” kata Causa.

Ke depannya, Eseng Oseng akan terus berkreasi dengan menu-menu baru sembari tetap membawa konsep chinese food.***

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler