Ala Ayuning Dewasa 22 Januari 2022 Menurut Kalender Bali, Tidak Baik untuk Bercocok Tanam

21 Januari 2022, 19:32 WIB
Ilustrasi, Ala Ayuning Dewasa 22 Januari 2022 menurut Kalender Bali, tidak baik untuk bercocok tanam. /Foto : Freepik/

RINGTIMES BALI - Berikut Ala Ayuning Dewasa pada 22 Januari 2022 menurut kalender Bali yang harus diperhatikan.

Saat akan melakukan suatu kegiatan, masyarakat Bali biasanya berpedoman dengan Ala Ayuning Dewasa kalender Bali.

Diyakini jika melakukan sesuatu yang dilarang atau tidak baik menurut Ala Ayuning Dewasa, akan menimbulkan akibat yang kurang baik.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 179-183 Kegiatan 7.2 dan 7.3, Identifikasi Teks Persuasi

Tanggal 22 Januari 2022 dalam perhitungan Kalender Bali masuk pada sasish Kawolu wuku Matal, berikut beberapa hal baik dan tidak baik yang bisa dilakukan :

1. Dauh Ayu

Baik untuk membuat awig-awig, peraturan-peraturan atau undang-undang baik untuk membangun.

2. Kajeng Uwudan

Tidak baik untuk menanam dan memetik tanaman

3. Kala Gumarang Munggah

Baik melakukan upacara Bhuta Yadnya. Tidak baik untuk menanam sirih, tembakau

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Matematika Kelas 7 SMP MTs Halaman 51, 52 bab 5, Kegiatan Siswa Ayo Merangkum

4. Kala Mereng

Tidak baik bercocok tanam

5. Kala rumpuh

Tidak baik untuk pindah rumah, memulai memelihara ayam, itik, sapi, kerbau, kambing atau babi

6. Kala Sor

Tidak baik untuk bekerja berhubungan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan

7. Sedana Yoga

Baik untuk membuat alat berdagang, tempat berdagang, mulai berjualan karena akan murah rejeki

Baca Juga: Mengidentifikasi Makna Kata Sulit Gurindam, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 176

8. Sri Tumpuk

Baik untuk mencari burung (mepikat)

9. Titibuwuk

Baik untuk menghilangkan penyakit karena guna-guna dan sejenisnya. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan penting, bepergian, membuat tangga/ banggul

Itulah ala ayuning dewasa untuk tanggal 22 Januari 2022 yang bisa jadi pedoman umat Hindu dalam melakukan suatu pekerjaan.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler