Najwa Shihab : Saya Tak Akan Matikan Mic karena Anda Semua Berhak Bicara, Sindir Puan Maharani?

- 8 Oktober 2020, 06:49 WIB
Mata Najwa di Trans7, bahas Omnibus Law Cipta Kerja.
Mata Najwa di Trans7, bahas Omnibus Law Cipta Kerja. /

RINGTIMES BALI - Perdebatan sengit terjadi dalam acara Mata Najwa di Trans 7 yang bertemakan Mereka-reka Cipta Kerja, malam tadi 7 Oktober 2020. Bukan Najwa Shihab yang berdebat melainkan narasumbernya.

Dalam perdebatan itu, Najwa Shihab menengahi Supratman Andi Atas, Ketua Badan Legislasi DPR yang adu mulut dengan Haris Azhar, Direktur Eksekutif Lokatara.

Acara Mata Najwa kali ini memang Najwa Shihab menghadirkan empat narasumber untuk mengungkapkan perihal UU Cipta Kerja yang kini menjadi aksi penolakan dari seluruh lapisan masyakarat Indonesia.

Baca Juga: ShopeePay Perluas Jangkauan ke Lebih dari 500 Outlet Planet Ban

Sebagaimana dikutip dari artikel Jurnal Gaya Sindir Puan Maharani, Najwa Shihab: Saya Tidak Akan Matikan Mic karena Anda Semua Berhak Bicara

Empat narasumber dihadirkan Najwa Shihab, dan antara Ketua Badan Legislasi DPR, Supratman Andi Atas terlibat perdebatan yang sangat sengit dengan Direktur Eksekutif Lokatara Haris Azhar.

Haris menyebut DPR tidak menjalankan prosedur dalam Peraturan Perundang-undangan.

"Kalau ngomongin untuk kepentingan parlemen, ingat UU ini untuk 260 juta lebih (rakyat) yang ada di Indonesia," tutur Haris.

Baca Juga: Kisi-kisi Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 Dibuka, Segera Siapkan Persyaratannya

"Kita punya standar tata cara pembuatan undang undang, ada Peraturan Perundang-undangan (Perpu)," tambah Haris.

Hal tersebut ditimpali santai oleh Supratman. Dia mengatakan, tidak ada yang mengenal Haris.

"Haris ga ada yang pernah kenal," tutur Supratman.

Baca Juga: Asyik!Telkomsel Bagikan Kuota Internet Gratis 50 GB, untuk YouTube-an, Instagram bisa, Ini Caranya

Ucapan itu membuat suasana panas. Haris dan Supratman pun saling menimpali sehingga terjadi perdebatan sengit. Bahkan beberapa kalimat yang terucap tidak terdengar jelas karena saling berebut bicara.

Najwa Shihab kemudian menengahi dengan meminta kedua orang ini tenang. Ia lalu berkata tidak akan mematikan mic karena semua berhak bicara.

"Saya tidak akan mematikan mic," tutur Nana.

Baca Juga: Geram!Pendukung Jokowi Sindir Pelapor Najwa Shihab, Anda Sedang Mengemis Tepuk Tangan Kosong Publik

Ucapan Najwa Shihab tersebut seolah menyindir pimpinan DPR Puan Maharani yang mematikan mic saat Fraksi Demokrat menyampaikan kritiknya terhadap UU Omnibus Law.

Supratman lalu berkata ia bertindak seperti itu karena Haris selalu merasa menang.

Ia kemudian menjelaskan, ini pertama kalinya di dalam rapat Panja, disediakan media yang bisa diakses siapapun.

Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos Covid-19, Ternyata tak Hanya Link Ini Simak Ini Cara Lainnya

"Kami sediakan medianya. Bukan menghubungi satu dua orang untuk mengkaji itu. Kami pun melakukan konsultasi publik," tutur dia.

"Kami lakukan konsultasi publik, kami lakukan itu. Saya Ketua Panja meminta seluruh fraksi untuk melakukan konsultasi publik. Ini belum pernah terjadi sebelumnya. Entah itu diapresiasi atau tidak," ungkap dia. ***(Firmansyah/Jurnal Gaya)

Editor: Tri Widiyanti

Sumber: Pikiran Rakyat Jurnal Gaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x