Laut Selatan Kembali Memakan Korban, Pemancing Hilang Diseret Gelombang Tinggi

- 20 Juli 2020, 17:30 WIB
Basarnas evakuasi pemancing yang tenggelam di Segara Anakan  setelah perahunya terbalik akibat  dihempas angin kencang pengaruh angin timuran.
Basarnas evakuasi pemancing yang tenggelam di Segara Anakan setelah perahunya terbalik akibat dihempas angin kencang pengaruh angin timuran. /Dok. Basarnas/

Badan Meteorolgi dan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia. BMKG memperkirakan sejumlah wilayah berpotensi terjadi hujan dengan intensitas lebat hingga disertai angin kencang.

Baca Juga: Biadab, Pulang Keadaan Mabuk, HA Tenggelamkan Anak Tirinya ke Dalam Tandon Air Hingga Tewas

Prakirawan BMKG Pos Pengamatan Cilacap Rendy Krisnawan, menyebutkan BMKG sudah mengeluarkan peringatan dini (warning) gelombang tinggi yang saat ini berlangsung di laut selatan Jawa Tengah/DIY.

Gelombang tinggi pengaruhi dari oleh tiupan angin kencang musim angin timur. "Gelombang dipantau sudah setinggi 2.5 - 4 cm, yang akan berlangsung di perairan selatan Cilacap hingga DI Yogyakarta," katanya.***(Eviyanti/pikiranrakyat.com)

Halaman:

Editor: I Dewa Putu Darmada

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah