Network
RINGTIMES BALI - Ketika mengalami depresi, self talk bisa membuat Anda hanya terpusat pada obrolan negatif seperti keputusasaan.
Hal tersebut terjadi karena banyak orang yang masih meremehkan pentingnya self talk, padahal cara ini dapat membantu seseorang merasa lebih baik.
Self talk adalah dialog positif yang kita lakukan dengan diri sendiri yang dilakukan dengan sadar.
Baca Juga: Orang yang Memiliki Kesehatan Mental dapat Dilihat dari 10 Karakteristik Ini
Berikut ini akan kita ulas bagaimana cara melakukan self talk yang baik yang dilansir dari real life counseling
1. Mendahulukan diri sendiri
Saat mengalami serangan depresi, bisa dimengerti jika Anda menjadi bingung harus memfokuskan energi di mana.
Namun, yang harus Anda catat, perasaan lelah akibat depresi tidak hilang begitu saja, bisa memakan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan untuk benar-benar lenyap.
Hal yang bisa Anda lakukan adalah menemukan cara untuk mengutamakan diri sendiri. Seperti merencanakan 'me time'.
Baca Juga: Memiliki Riwayat Keluarga dengan Penyakit Jantung, Kenali Tanda dan Gejalanya
2. Berbagi
Ketika depresi Anda bisa menemukan seseorang yang aman untuk berbagi perasaan Anda. Entah keluarga atau teman dekat.
Atau Anda bisa mencari terapis berlisensi.
Meskipun mengisolasi diri sangat mudah ketika tertekan, tetapi Anda mungkin membuat orang terdekat menjadi khawatir.
Saat Anda memutuskan untuk berbagi, ingatlah bahwa depresi adalah kondisi medis. Bukan bukti bahwa Anda tidak sempurna atau mengecewakan orang lain dalam beberapa hal.
Baca Juga: 6 Strategi Ini Bisa Membantu Mengelola Kekecewaan
Di atas segalanya, seharusnya Anda tidak perlu merasa malu menjadi depresi dan mendapatkan bantuan untuk depresi.
Bagaimana mengubah self talk?
Ada begitu banyak penelitian di luar sana tentang kekuatan menggunakan afirmasi.
Misalnya, jelaskan dengan tepat apa yang ingin Anda rasakan atau apa yang ingin Anda rasakan hari itu.
Saat ini ada berbagai aplikasi yang bisa mengakses afirmasi harian.
Baca Juga: Tingkatkan Kesehatan Mental, Salah Satunya dengan Menghentikan Kebiasaan Doomscrolling
Aplikasi seperti ini dapat membantu self talk ketika Anda sedang depresi.
Anda juga bisa mempelajari cara membuatnya sendiri berdasarkan aktivitas sehari-hari.
Namun, pahamilah bahwa otak merespon dan memproses pernyataan positif daripada pernyataan negatif.
Menurut Rick Hanson, pemimpin psikologi otak, otak itu seperti velcro untuk pengalaman negatif dan teflon untuk pengalaman positif.
Singkatnya, otak mempunyai sirkuit khusus yang mencatat self talk dan emosi negatif dalam memori emosional kita.
Baca Juga: Epilepsi, Gangguan Saraf Otak yang Disebabkan Faktor Genetik
Sedangkan, pembicaraan dan pengalaman positif disimpan dalam sistem memori normal.
Agar self talk yang positif dan pengalaman sehari-hari bisa ditransfer dari memori jangka pendek yang normal, otak perlu menahan sesuatu (seperti self talk positif) dalam kesadaran selama beberapa detik berturut-turut.
Setelah proses tersebut terjadi, proses itu akan memperlambat penyimpanan dan pembentukan sistem memori jangka panjang Anda.***
