Network
Penelitian menunjukkan bahwa isolasi sosial menyebabkan respons stres inflamasi di seluruh tubuh yang dapat menghancurkan pertahanan Anda terhadap penyakit kronis.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Antioxidants and Redox Signaling, peradangan jangka panjang ini dapat menyebabkan perkembangan penyakit kardiovaskular, kanker, dan demensia, semua kondisi yang telah berulang kali dikaitkan dengan kesepian.
Berusahalah untuk berinteraksi orang lain sebanyak mungkin.
Baca Juga: 8 Makanan Anti Virus dan Kuatkan Paru-paru, Yuk Segera Konsumsi Agar Tubuh Sehat
3. Tidak cukup bergerak
Tidak ada bagian dari tubuh Anda yang tidak dapat mengambil manfaat dari olahraga.
Olahraga dapat mengurangi risiko kanker, diabetes, demensia, hati berlemak, dan penyakit ginjal.
Oleh karena itu, untuk memperpanjang hidup Anda, bangun dan bergerak sepanjang hari sebanyak mungkin. Bahkan sedikit aktivitas lebih baik daripada tidak sama sekali.
Baca Juga: 13 Tanda Kanker Ginjal yang Harus Diwaspadai, Salah Satunya Demam Berulang
4. Tidak cukup tidur
Tidur merupakan waktu ketika sejumlah organ tubuh seperti otak, jantung, dan sistem kekebalan membersihkan hingga memperbaiki sendiri.
Oleh karena itu, jika Anda tidak mendapatkan kualitas tidur yang cukup, organ vital ini dapat rusak.
Kurang tidur telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, kanker, obesitas, diabetes tipe 2, dan demensia, di antara kondisi serius lainnya.
