RINGTIMES BALI - Umumnya setiap wanita mengalami yang namanya menstruasi setiap bulannya.
Sehat arau tidak saat kamu menstruasi dapat menjadi suatu indikasi apakah sistem reproduksi kamu sedang dalam kondisi baik atau tidak.
Menstruasi pada tiap wanita mempunyai karakterisistik berbeda-beda, namun ada beberapa kondisi yang harus kamu perhatikan.
Baca Juga: 7 Manfaat Teh Chamomile, Mengurangi Nyeri Haid
Berikut 5 tanda yang wajib kamu perhatikan untuk mengetahui apakah menstruasi kamu dalam kondisi normal atau tidak, sebagaimana dilansir dari kanal Youtube Pricebook Beauty pada 29 Agustus 2021.
1. Menstruasi terlambat
Setiap wanita umumnya memiliki periode menstruasi yang berbeda-beda atau biasanya datang setiap 28 hari setiap bulannya.
Biasanya jadwal datang bulan bisa mauju atau mundur satu sampai dua hari dari jadwal biasanya.
Baca Juga: Penyebab Perut Kembung Saat Haid, Simak Cara Mencegah dan Mengatasinya
Akan tetapi, ketika kamu sudah waktunya datang bulan namun tidak kunjung datang, maka dalam istilah medis yaitu Amenorea dan terjadi karena adanya penurunan produksi estrogen.
Stres, obesitas, terlalu melakukan olahraga berat, gangguan pada rahim, gangguan kalenjar tiroid, dan yang lainnya merupakan beberapa hal kemungkinan mestruasimu datang terlambat.
2. Pendarahan hebat pada saat menstruasi
Ada beberapa penyebab kamu mengalami pendarahan atau bercak pada saat sela-sela kamu mengalami menstruasi.
Baca Juga: Arti Haid Berdasarkan Bulan, Hari, Pasaran dan Tanggal Menurut Primbon Jawa
Penyebabnya terjadi karena adanya perubahan jadwal mengonsumsi pil KB, pcos pada vagina, penyakit menular seksual yaitu gonore atau klamudia hingga kanker.
3. Volume menstruasi lebih banyak
Wanita pada umumnya mengeluarkan volume darah menstruasi sekitar 30 sampai 40 millis bulan.
Akan tetapi, ada beberapa wanita mengeluarkan volume darah lebih dari 60 millis sebulan dan ini dinamakan menoragia.
Baca Juga: 6 Manfaat Minum Teh Jahe, Salah Satunya Meredakan Nyeri Menstruasi
Umunya pergantian pembalut ketika sedang datang bulan setiap 3 sampai 4 jam sekali, apabila kamu mengganti pembalut hampir setiap jam karena volume darahmu yang berlebihan, maka ini kategorikan kondisi menstruasi kamu tidak normal.
Penggunaan kontrasepsi spiral, rangang panggul hingga kanker rahim merupakan penyebab dari volume menstruasi lebih banyak dari biasanya.
4. Nyeri menstruasi yang berlebihan
Pada umumnya kram atau nyeri pada saat menstruasi sering terjadi pada saat menjelang atau saat menstruasi.
Baca Juga: Cara Mengatasi Nyeri Perut Saat Menstruasi Menurut dr Saddam Ismail
Kram yang tergolong biasa saja atau masih dikatakan normal yaitu rasanya ringan atau tidak menganggu saat kamu menjalankan aktivitas.
Jika sudah mengalami sakit yang luar biasa, ini disebut dengan Dysmenorrhea yang disertai dengan mual, sakit kepala, nyeri punggung hingga diare.
Nyeri menstruasi yang berlebihan menjadi indikasi sesuatu adanya penyakit radang panggul atau endometriosis.
Baca Juga: 4 Makanan Paling Ampuh Lancarkan Siklus Menstruasi Wanita
5. Periode mestruasi sangat panjang atau pendek
Umumnya datang bulan normalnya terjadi dua hingga tujuh hari, namun jika periode tersebut terjadi tidak selayaknya ketika datang bulan, maka kamu harus waspada.
Seperti contoh kamu pada saat menstruasi umumnya mengalami periode selama tujuh hari, namun tiba-tiba pada suatu bulan kamu hanya mengalami dua hari saja.
Hal ini bisa menjadi suatu tanda penyakit seperti adanya ketidakseimbangan hormon, fibroid atau polip.
Itulah beberapa tanda menstruasi kamu tidak normal, jika kamu mengalami satu dari kelima tanda tersebut, jangan malu untuk konsultasikan ini kepada dokter agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.***