Cara Penanganan Perilaku Overthinking Menurut dr. Andreas Kurniawan

- 7 Maret 2021, 18:15 WIB
Berikut cara penanganan overthinking menurut dr Andreas Kurniawan.
Berikut cara penanganan overthinking menurut dr Andreas Kurniawan. /youtube.com/Adjie SantosoputroTV

“Misalnya, hal ini bisa dikendalikan dan diubah, tapi kita tidak melakukan apapun, alhasil terus-menerus kepikiran,” ujarnya.

Baca Juga: Lingkungan Kerja dan Pendidikan Bisa Menjadi Titik Awal Masalah Kesehatan Mental

“Atau sebaliknya, hal ini sebenarnya di luar kendali, namun kita tetap berusaha keras mengubahnya sesuai ekspektasi,” tambahnya.

Kabarnya, konsep merasa cukup (feeling enough) juga penting dalam meminimalisir overthinking.

“Konsep ini berkaitan erat dengan rasa syukur, karena akan selalu ada yang lebih baik dari kita ketika berproses,” papar dr. Andreas. 

Baca Juga: Kesehatan Mental Remaja Terganggu, Pandemi Berlanjut Bisa Memunculkan Kecemasan dan Kesepian

“Ketika banyak orang berlomba menjadi luar biasa, kita justru luar biasa dengan belajar menjadi manusia biasa,” tambah Adjie.

Apa perilaku overthinking yang terjadi di masa pandemi?

Dr. Andreas menyatakan bahwa overthinking berkaitan dengan masa depan, seperti karir dan hubungan.

Perlu diingat bahwa ketika seseorang tidak bisa mengubah lingkungan, yang dapat dilakukan adalah mengubah respon terhadap situasi tersebut.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x