Cara Aman Mengonsumsi Tuna Mentah, Penggemar Ikan Wajib Tahu Agar Terhindar dari Keracunan Merkuri

- 13 Februari 2021, 20:50 WIB
Cara Aman Mengonsumsi Tuna Mentah, Penggemar Ikan Wajib Tahu Agar Terhindar dari Keracunan Merkuri.
Cara Aman Mengonsumsi Tuna Mentah, Penggemar Ikan Wajib Tahu Agar Terhindar dari Keracunan Merkuri. /PIXABAY/stafichukanatoly

RINGTIMES BALI - Tuna mentah umumnya aman jika ditangani dan dibekukan dengan benar untuk menghilangkan parasit. Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengonsumsi tuna mentah dengan aman.

Tuna sangat bergizi, tetapi karena kadar merkuri yang tinggi pada spesies tertentu, sebaiknya jangan makan tuna dalam porsi besar, makanlah tuna mentah dalam jumlah sedang.

Wanita hamil dan menyusui, anak-anak, lansia, serta orang yang sistem kekebalannya lemah harus menghindari mengonsumsi tuna mentah.

Baca Juga: 8 Makanan Berprotein Tinggi untuk Menjaga Kesehatan Jangka Panjang, Konsumsi Ikan Tuna dan Putih Telur

Dilansir Ringtimesbali.com dari laman Healthline, wanita hamil dan menyusui serta anak-anak sangat rentan terhadap efek merkuri. Oleh karena itu, harus membatasi atau menghindari tuna mentah dan matang.

Baik tuna mentah maupun matang harus dikonsumsi dalam jumlah sedang, tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.

Mengonsumsi 85–140 gram ikan tuna setiap 2-3 kali seminggu, dapat membantu mencukupi kebutuhan asam lemak omega-3. 

Baca Juga: Ikan Tuna Dapat Membantu Meningkatkan Hormon Testosteron dan Produksi Sperma

Namun, untuk mendapatkan dan memenuhi kebutuhan omega-3 dan menghindari risiko kesehatan, pilihlah ikan yang rendah merkuri, seperti salmon , cod, atau kepiting, dan batasi mengonsumsi tuna.

Jika tetap ingin mengonsumsi ikan tuna, sebaiknya hindari atau kurangi mengonsumsi tuna mentah. Memasak tuna adalah cara terbaik untuk membasmi parasit dan menurunkan risiko penyakit akibat mengonsumsi tuna mentah. 

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x