Meski demikian, ikan tuna mungkin juga mengandung polutan lingkungan tingkat tinggi yang disebut methylmercury.
Apabila kandungan methylmercury dikonsumsi berlebih maka dapat menyebabkan keracunan dan mengakibatkan banyak efek kesehatan yang merugikan.
Baca Juga: 8 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Saat Perut Kosong
Efek merugikan tersebut seperti keterlambatan perkembangan pada anak-anak, masalah penglihatan, kurangnya koordinasi dan gangguan pendengaran, dan bicara.
Asupan yang baik bagi manusia adalah 0,1 mikrogram per kilogram berat badan. Hal ini berarti bahwa seorang anak seberat 25 kg hanya bisa makan satu porsi 75 gram ikan tuna.
2. Asam lemak omega-3
Asam lemak omega-3 sangat penting untuk kesehatan tubuh. Omega-3 ini mampu melawan peradangan dalam tubuh yang memainkan peran penting dalam perkembangan otak dan mengurangi risiko penyakit jantung,
Meski baik untuk kesehatan, mengonsumsi terlalu banyak omega-3 bisa berbahaya. Asupan yang dianjurkan yaitu berkisar antara satu hingga enam gram per hari.
Baca Juga: 4 Makanan Perusak Otak, Segera Waspadai
Apabila mengonsumsi sebanyak 13 hingga 14 gram per hari dapat memberikan efek pengencer darah pada seseorang.