RINGTIMES BALI – Menurut ahli gizi, makanan harian yang sehat dan bergizi harus memiliki setidaknya enam komponen utama yang seimbang.
Memilah dan memilih menu makanan harian yang enak, juga sehat dan bergizi terbilang susah-susah gampang. Pasalnya, jenis makanan yang dimakan menentukan sistem imun tubuh seseorang sehat atau tidaknya.
Sistem imun yang kuat, membantu untuk melawan berbagai macam virus dan bakteri yang dapat membahayakan kesehatan tubuh. Selain itu, mengkonsumsi makanan dengan komponen utama yang seimbang juga dapat membantu seseorang untuk berpikir lebih fokus.
Baca Juga: 5 Jenis Sayuran Hijau yang Paling Sering Dikonsumsi Masyarakat di Indonesia
Dilansir ringtimesbali.com dari 4Muda, berikut adalah enam komponen utama yang seimbang dalam makanan yang sehat dan bergizi untuk dikonsumsi sehari-hari.
Karbohidrat
Karbohidrat merupakan nutrisi makanan yang berfungsi sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Satu gram karbohidrat dapat menghasilkan 4,1 kilo kalori (kkal).
Karbohidrat pada makanan terbagi menjadi tiga jenis yaitu gula, pati dan serat. Contohnya gula terdapat pada tebu, pati terdapat pada padi dan kentang, kemudian serat terdapat pada gandum.
Baca Juga: 6 Jenis Warna Sayuran Beserta Manfaatnya yang Wajib Anda Ketahui
Protein
Protein merupakan nutrisi makanan yang berfungsi sebagai penghasil energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel yang rusak, pembuat enzim dan hormon, dan pembentuk antibodi atau sistem imun/ sistem kekebalan tubuh.
Protein saat dicerna akan terpecah menjadi molekul-molekul yang disebut asam amino. Protein dapat diperoleh dari hewan (protein hewani) misalnya daging, ikan telur.
Sementara itu protein yang berasal dari tumbuhan (protein nabati) misalnya kacang kedelai, kacang hijau dan lain-lain.
Baca Juga: Ini Penjelasan Kemnaker Terkait Jadwal Pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2
Lemak
Lemak merupakan unit penyimpan yang baik untuk energi, yang mampu menampung energi sebesar 9,3 kkal/gram. Gampangnya, lemak adalah gudang energi pada tubuh manusia, selain itu lemak juga berfungsi sebagai media pelarut vitamin A, D, E dan K.
Selama proses pencernaan lemak akan dipecah menjadi molekul yang lebih kecil, yaitu asam lemak dan gliserol.
Berdasarkan struktur kimianya lemak terbagi menjadi dua jenis, yaitu lemak tak jenuh (cair pada suhu tertentu) misalnya lemak pada biji-bijian, dan lemak jenuh (padat pada suhu tertentu) misalnya lemak pada daging, keju dan kelapa sawit.
Baca Juga: LINK LIVE Streaming Trans7 MotoGP Eropa 2020, Pembuktian Para Rider Yamaha
Serat
Serat merupakan suatu zat yang tidak dapat dicerna oleh saluran pencernaan makanan manusia, sehingga zat ini diperlukan dalam jumlah yang sedikit, agar proses pencernaan berlangsung dengan lancar. Serat bisa didapat dari berbagai jenis makanan seperti gandum, sereal, sayuran dan buah-buahan.
Vitamin
Vitamin merupakan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia dalam jumlah tertentu, vitamin diperlukan untuk mengatur fungsi tubuh, mengaktifkan beberapa proses tubuh dan mencegah beberapa penyakit.
Vitamin dikelompokan menjadi dua jenis, yaitu vitamin yang larut dalam air (B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E dan K). Khusus untuk vitamin D, dapat terbentuk secara alami ketika kulit terkena paparan sinar matahari.
Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta Cara Daftar, Syarat hingga Terima SMS BRI, Kuota Masih Banyak!
Mineral
Mineral merupakan nutrisi yang sedikit mengandung atom karbon, mineral dibutuhkan dalam jumlah tertentu.
Setidaknya tubuh manusia memerlukan sekitar 14 jenis mineral, setengah diantaranya harus tersedia dalam menu makanan harian yaitu kalsium, fosfor, kalium, natrium, besi, yodium dan seng.***