Sehingga saat pikiran panik, lantas tubuh tidah tahu harus berbuat apa. Selanjutnya mengakibatkan kegilaan di otak karena kebingungan tersebut.
3. Jantung Berdebar
Saat mengalami panic attack, tubuh akan meresponnya dengan menganggap diri seolah-olah berada di bawah ancaman fisik.
Di mana menimbulkan ketidaknyamanan yang parah dalam beberapa menit.
Hal ini membuat gelombang besar pada sinyal saraf, sehingga mengaktifkan amigdala.
Lalu memicu pertarungan pada evolusioner otak. Selanjutnya jantung akan bedetak dengan cepat atau jantung berdebar-debar.
4. Sesak Napas
Saat mengalami panic attack, tubuh akan kesulitan bernapas, seolah-olah tidak mendapatkan cukup udara. Di mana ini merupakan gejala panic attack yang paling umum.
Hal ini terjadi karena kecemasan yang meningkat, hingga tubuh bernapas terlalu cepat dan mengalami hiperventilasi.
Penting bagi Anda untuk mepelajari cara mengatur pernapasan untuk menenangkan diri saat panic attack menyerang.