7 Saham Syariah yang Paling Banyak Dibeli Investor Asing, Unilever Hingga Telkom Indonesia

- 21 November 2021, 15:34 WIB
ilustrasi 7 Saham Syariah yang Paling Banyak Dibeli Investor Asing, Unilever Hingga Telkom Indonesia
ilustrasi 7 Saham Syariah yang Paling Banyak Dibeli Investor Asing, Unilever Hingga Telkom Indonesia /Photo by energepic.com from Pexels

Perusahaan yang keempat adalah Perusahaan gas Negara dengan kode emiten PGAS. Sesuai namanya, perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan dan produksi gas ini memiliki kepercayaan tinggi di antara para investor asing. Tercatat, perusahaan ini memiliki net foreign buy sebanyak Rp13,70 Miliar.

Perusahaan yang kelima adalah Merdeka Copper Gold dengan kode emiten MDKA. Perusahaan yang bergerak di pengolahan tembaga ini sering dijadikan sasaran investor terutama saat bahan komoditi tambang sedang mengalami kenaikan, terpantau perusahaan ini memiliki net foreign buy sebesar Rp11.28 Miliar

Baca Juga: 4 Persiapan Sebelum Mendirikan PT Perorangan, Salah Satunya Modal

Perusahaan yang keenam adalah Elang mahkota Teknologi dengan kode emiten EMTK. Saham ini memiliki performa yang baik, dapat dilihat dari laporan bulan dan tahunan nya, terpantau perusahaan ini memiliki foreign net buy sebanyak Rp8,88 Miliar

Perusahaan yang terakhir adalah Bukalapak dengan kode emiten BUKA. Salah satu dari perusahaan E-commerce meskipun terhitung masuk pada perusahaan yang baru IPO, namun perusahaan ini mampu menarik minat investor asing.

Tercatat, perusahaan yang sempat menjadi lambang belanja online di Indonesia ini mendapatkan net foreign buy sebanyak Rp6.08 Miliar.

Baca Juga: Promo Dominos dan Pizza Hut Bulan November 2021, Beli 4 Dapat 5

List saham diatas adalah list saham yang memiliki net foreign buy yang terhitung tinggi, kalian bisa gunakan untuk menjadi salah satu pertimbangan untuk membeli saham di pasar saham Indonesia.

Namun perlu diingat, pasar modal merupakan investasi yang memiliki resiko yang besar, jadi sebelum kamu membeli saham, ada baiknya kamu belajar terlebih dahulu terutama tentang laporan keuangan perusahaan yang ingin kamu beli biar hasilnya kamu bisa cuan.***

Halaman:

Editor: I GA Putu Yuliani Dewi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x