RINGTIMES BALI - ada artikel ini kita akan sama-sama mengulas tentang pengertian reksadana pasar uang, tujuan, serta kelebihan dan kekurangannya.
Reksadana pasar uang atau RDPU merupakan salah satu instrumen investasi reksadana. Tujuan dari reksadana pasar uang (RDPU) untuk menjaga likuiditas dan pemeliharaan modal dari investor.
Baca Juga: 5 Kelebihan dan Kekurangan Investasi Reksadana, Pemula Wajib Tahu untuk Minimalisir Resiko
Dilansir dari kanal YouTube Berke Finance, reksadana pasar uang merupakan salah satu jenis reksadana yang instrumen investasinya dialokasikan pada pada surat utang dengan jatuh tempo kurang dari 1 tahun.
Oleh karena itu, instrumen investasi ini paling rendah resikonya dan paling cocok untuk pemula yang ingin berinvestasi jangka pendek.
Singkatnya, reksadana mengumpulkan dana dari para investor dibantu oleh para manager investasi yang berpengalaman dan profesional, kemudian dana yang sudah terkumpul diinvestasikan dalam instrumen pasar uang seperti Berharga Pasar Uang, Sertifikat Bank Indonesia, dan sebagainya.
Baca Juga: 5 Kelebihan dan Kekurangan Investasi Reksadana, Pemula Wajib Tahu untuk Minimalisir Resiko
Keuntungan dari bunga bank maupun surat hutang akan disalurkan kepada setiap investor.
Dilansir dari kanal YouTube Berke Finance, keuntungan dari berinvestasi di pasa modal adalah sebagai berikut.
1. Aman
Pertama investasi kita dikelola oleh manajer investasi yang profesional dan sudah berpengalaman. Tapi ingat untuk tetap dievaluasi kinerjanya.
Baca Juga: Pertimbangkan 5 Hal dalam Memilih Platform saat Investasi Cryptocurrency
2. Mudah
Investasi di reksadana itu cukup Liquid atau mudah cairkan. Misalnya kita membeli hari ini, ketika unit sudah masuk kita bisa langsung menjualnya.
3. Murah
Reksa dana sudah bisa dibeli dengan harga murah, mulai dari Rp10.000 bayangkan 10.000 saja anda sudah bisa jadi investor.
5. Untung
Keuntungan lebih tinggi dari deposito bank pada umumnya. Reksadana juga
bukan objek pajak sehingga keuntungan anda tidak dipotong-potong lagi.
Baca Juga: Mengenal Investasi, Wujudkan Kehidupan Lebih Baik dalam Jangka Panjang
Sedangkan resiko reksadana pasar uang adalah sebagai berikut.
1. Biaya Investasi
Terdapat biaya yang dibebankan kepada investor untuk pengelolaan reksa dana oleh manajer investasi.
2. Resiko Wanprestasi
Dana dan keuntungan gagal dikembalikan oleh Manajer investasi kepada investor.
3. Resiko Kepemilikan
Reksadana yang dibeli dan dialokasikan sebagai aset saham atau surat utang perusahaan, tidak langsung berstatus sebagai pemilik instrumen.
Baca Juga: 4 Ide Bisnis di Daerah Pedesaan, Omset Capai Puluhan Juta
4. Penutupan
Hal ini disebabkan adanya pelanggaran oleh suatu platform yang gerdampak pada gagalnya pencairan dana investor.
Demikianlah informasi seputar pengertian reksadana pasar uang, tujuan, serta kelebihan dan kekurangannya.***