Jangan Jadikan Petang seperti Kuta

- 31 Juli 2020, 12:21 WIB
Panorama pertanian dan lingkungan hijau adalah kekayaan alam Kecamatan Petang yang patut dilindungi
Panorama pertanian dan lingkungan hijau adalah kekayaan alam Kecamatan Petang yang patut dilindungi /(Ist)

RINGTIMES BALI- Ketua Pansus Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) DPRD Badung, I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Yudha alias Gung In menyampaikan kekhawatirannya terhadap perkembangan pembangunan di Wialayah Badung Utara.

Kecamatan Petang misalnya, Gung In mewanti-wanti agar dikembangkan pembangunan yang memprioritaskan kondisi sumber daya lokal, seperti lingkungan yang hijau karena daerah pertanian.  


‘Jangan jadikan Petang seperti Kuta Selatan maupun Kuta Utara,’ ujarnya. Hal ini dikatakan Gung In pada rapat Pansus Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) kecamatan Petang di Ruang Pansus DPRD Badung (Rabu, 29/7/2020).

Baca Juga: Ramai Kasus Prostitusi Online, Ernest Prakasa Berikan Pendapat

Rapat Pansus RDTR Kecamatan Petang dipimpin lansung Ketua Pansus IGA Agung Inda Trimafo Yudha, Wakil Ketua Pansus I Nyoman Suka, Sekretaris Pansus I Gusti Lanang Umbara serta dihadiri beberapa Anggota Pansus, dan dihadiri kalangan eksekutif.


"Menurut saya konsep untuk Petang harus berhati-hati. Jangan sampai berkembang seperti di Kuta Utara maupun Kuta Selatan. Itu Kebablasan," tegas Gung In.


Selanjutnya Gung In mengatakan bahwa Petang adalah Penyelamat untuk Badung. Kecamatan Petang mempunyai  banyak potensi  seperti sumber air, sumber ketahanan pangan dan banyak potensi lainnya. Oleh karena itu, RDTR untuk kecamatan Petang diharapkan berjalan seimbang.

Baca Juga: Inter Milan Sebut Incar Pemain Tottenham

Dengan memperhatikan sumber-sumber kekayaan alam lokal dan berpriotitas pada pengembangan aset-aset alam di Petang.


Dalam kesempatan yang sama Gung In mengatakan bahwa untuk menjadikan petang sebagai pusat pergerakan Ekonomi, diperlukan rancangan khusus sehingga industri kreatif, UKM dan Pariwisata akan berkembang ke depannya, dengan tanpa merusak alam Petang itu sendiri.

Terkait pengembangan sector pembangunan Pariwisata di Petang, Gung In juga menegaskan bahwa pengembangan Tata Ruang Kecamatan Petang harus mengutamakan unsur Budaya dan Lingkungan hidup. Pengembangan Pariwisata berbasis alam, konservasi dan menggenjot UKM adalah tujuan pembangunan di petang ke depan.

Halaman:

Editor: Moh. Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x