Seperti dalam akun fb Agus Andriawan pada group info Jembrana. Agus Andriawan meminta barisan pendukung 'Jaguar Jembrana' (Jagat) untuk tetap solid mendukung dan tidak mudah terpropokasi dengan berita pemberian rekomendasi tersebut.
Mengingat dalam unggahannya Agus Andriawan mengatakan berita pemberian rekomendasi kepada Tamba - Ipat tersebut belum valid dan bukan merupakan keterangan resmi dari DPP Partai Golkar.
Baca Juga: Dikatakan Sebagai Pilot Project, Tirta Empul dan Monkey Forest Belum Dibuka
Agus Andriawan dalam uanggahannya berdalih kabar pemberian rekomendasi tersebut belum valid mengacu dari keterangan Ketua DPD Golkar Bali Sugawa Korry di sejumlah media sebelumnya yang mengatakan rekomendasi dari DPP diperkirakan baru akan turun Agustus 2020 mendatang.
Bahkan menurut Agus Andirawan dalam unggahannya, pernyataan Sugawa Korry di sejumlah media tersebut dikuatkan dengan keterangan Ketua DPD Golkar Jembrana Made Suardana kepada KJM, bahwa rekomendasi baru akan turun Agustus 2020 mendatang.
Baca Juga: Astungkara, Cepat Sembuh, Tiga Pasien Positif Covid Dipulangkan
Unggahan Agus Andriawan tersebut tentu saja memantik komentar beragam dari betizen yang notabennya barisan pendukung paket Tamba-Ipat dan barisan pendukung Jagaditha.
Barisan pendukung Jagaditha meyakini unggahan tersebut dan menuding berita pemberian rekomendasi adalah hoax. Sementara barisan Tamba-Ipat meminta dalam tanggapannya meminta pendukung Jagaditha logowo dan agar merapatkan barisan untuk perubahan Jembrana.
Baca Juga: Di Gianyar, Partai Gelora Bersiap Menuju Pemilu 2024