Nelayan Terjatuh dari Jukung, Basarnas Bali Lakukan Pencarian di Perairan Nusa Dua

- 14 Mei 2021, 15:15 WIB
Nelayan Terjatuh dari Jukung, pihak Basarnas Bali Masih melakukan Pencarian di Perairan Nusa Dua
Nelayan Terjatuh dari Jukung, pihak Basarnas Bali Masih melakukan Pencarian di Perairan Nusa Dua /Dok. Basarnas Bali

RINGTIMES BALI - I Ketut Sunantara, seorang nelayan terjatuh dari jukung saat melaut di Perairan Nusa Dua, pada Jumat 14 Mei 2021, sekitar pukul 08.30 Wita.

Korban merupakan warga Puri Kampial, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Kabupaten Badung.

Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, mengaku pihaknya menerima laporan nelayan terjatuh tersebut kurang lebih pukul 09.25 Wita dari rekannya Ketut Suantara.

"Pertama kali informasi nelayan terjatuh diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pukul 9 pagi," ucapnya dalam keterangan resminya, Jumat 14 Mei 2021.

Baca Juga: Umat Islam di Bali Laksanakan Tradisi 'Ngejot', Sambut Hari Raya Idul Fitri Berbagi dengan Tetangga

petugas gabungan mencari korban nelayan terjatuh di Perairan Nusa Dua, Bali
petugas gabungan mencari korban nelayan terjatuh di Perairan Nusa Dua, Bali Dok. Basarnas Bali

Perkiraan lokasi kejadian berada di koordinat 8°54'42.9"S -115°13'53.2"E.

Ia menceritakan kronologis kejadian, dimana berawal ketika 2 orang nelayan tersebut bertolak dari Pantai Samuh, Nusa Dua pada pukul 07.00 Wita dengan menggunakan jukung.

"Kemudian berselang satu setengah jam melaut salah seorang terjatuh dari jukungnya," tutur Darmada.

Segera setelah mendapatkan laporan, 8 orang personil diberangkatkan ke Pelabuhan Benoa untuk pergerakan RIB (Rigid Inflatable Boat) menuju area pencarian.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x