Rumah Tidak Layak Huni, Wanita Penyandang Disabilitas Tinggal Sebatang Kara

- 14 Februari 2021, 19:30 WIB
Mbok Manik hidup sebatang kara
Mbok Manik hidup sebatang kara /Tangkapan Layar Instagram/@buleleng_social_community

RINGTIMES BALI – Mbok Manik seorang perempuan yang menyandang disabilitas mengalami kecacatan sejak kecil. Ia tinggal sebatang kara di rumahnya yang berlokasi di Desa Tunjung, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali.

Mbok Manik tidak memiliki suami sejak dulu. Kini Mbok Manik tinggal di suatu rumah yang bisa dikatakan sudah tidak layak huni lagi.

Dilansir dari Ringtimesbali.com pada unggahan Instagram @buleleng_social_community pada 13 Februari 2021, menemukan lokasi Mbok Manik dan memperlihatkan kondisi fisik dan juga kondisi rumahnya.

Baca Juga: Hebat! Anak Cacat Agus Mertayasa Pamerkan Lukisan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Buleleng Social Community (@buleleng_social_community)

Tembok rumah dari Mbok Manik tampak retak dan bergaris yang disebabkan sejak setahun lalu telah terjadi gempa bumi skala kecil yang beberapa kali mengguncang Bali dan sekitarnya.

Tempat huni Mbok Manik kini nyaris roboh karena tidak bisa memperbaiki keadaan rumahnya hingga saat ini.

Tembok dinding rumah Mbok Manik retak dari atas hingga ke bawah bahkan atap rumah banyak yang berlubang. Hal ini membuat rasa takut dan cemas beliau.

Baca Juga: Bantuan Sosial Tunai PPKM Rp300 Ribu Mulai Dicairkan Pemkab Badung Hari ini

Menurut keterangan @buleleng_social_community, terkadang Mbok Manik harus tidur di serambi depan saat rasa cemas beliau muncul.

Sebetulnya, lahan yang ditempati untuk membangun rumah bukannya lahan milik Mbok Manik sendiri melainkan milik orang lain.

Melihat keadaan dari Mbok Manik, ada seseorang yang baik hati dan iba sehingga merelakan lahanya untuk ditempati oleh Mbok Manik dan kebetulan memang lahannya kosong tidak berpenghuni.

Saat ini Mbok Manik mengandalkan hidupnya dengan bekerja sebagai buruh serabutan di warung untuk membuat canang.

Baca Juga: Hidup di Gubuk Reyot, Kondisi Made Kaler Saat Ini Perlu Mendapat Bantuan

Saat berkerja Mbok Manik harus merangkak sejauh 100 meter dari tempat ia tinggal saat ini. Dengan peduli kasih, Tim Komunitas Sosial Buleleng akan membantu Mbok Manik dengan melakukan bedah rumah supaya layak huni. 

Tim Komunitas Sosial Buleleng melakukan niat baik ini agar Mbok Manik bisa hidup seperti warga lainnya dan juga dapat tidur dengan tenang.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah