RINGTIMES BALI - Temukan makna di balik penggunaan bunga kamboja dalam persembahyangan umat Hindu.
Bunga adalah salah satu sarana persembahyangan yang tak bisa dipisahkan dari ritual upacara umat Hindu baik di rumah atau di pura.
Bunga sebagai salah satu unsur penting saat membuat canang, juga digunakan sebagai sarana persembahyangan.
Baca Juga: Covid-19 Melonjak Tajam di Bali, Lapangan Arga Coka Pegok Ditutup Mulai 4 Februari 2022
Salah satu bunga yang sering digunakan adalah Jepun atau bunga kamboja. Berikut makna dibalik penggunaan bunga jepun dalam persembahyangan umat Hindu dilansir dari postingan Facebook @ramasari.
Di Bali, bunga dihormati sebagai entitas alam yang memiliki kekuatan dan digunakan dalam berbagai pemujaan. Kehadirannya sangat sakral dan dianggap sebagai sarana komunikasi dengan sang Pencipta.
Jepun dalam kepercayaan agama Hindu memiliki 2 makna dan manfaat utama diantaranya:
Baca Juga: Bintang Emon Pamer Foto Kekasih, Netizen: Kirain Arafah, Rantang Patah Hati
1. Sebagai simbol Dewa Siwa
Bunga berwarna kuning ini adalah simbol untuk memuja Sang Hyang Widhi dengan sebutan Mahadewa atau Dewa Siwa.