Makna Perayaan Galungan bagi Umat Hindu

- 28 Februari 2024, 11:25 WIB
Deretan penjor dipasang di depan rumah di sepanjang jalan saat Galungan, sebagai tanda syukur ke hadapan Bhatara Mahadewa, yang memiliki makna terentu dan sebuah sarana Galungan.
Deretan penjor dipasang di depan rumah di sepanjang jalan saat Galungan, sebagai tanda syukur ke hadapan Bhatara Mahadewa, yang memiliki makna terentu dan sebuah sarana Galungan. /Dokumen Ringtimes Bali/Pikiran Rakyat Media Network/Dre

Kala Dungulan: Nafsu untuk mengalahkan semua yang dikuasai oleh kerabat atau orang lain.

Kala Galungan: Nafsu untuk menang dengan berbagai cara yang tidak sesuai dengan etika agama.

Musuh-musuh yang ada pada diri manusia yang harus terlebih dahulu dikalahkan, yakni kenafsuan (kama), kemarahan (kroda), keserakahan (mada), iri hati (irsya) atau semua yang tergolong dalam sad ripu atau sapta timira. Dalam menyambut Hari Raya Galungan, Umat Hindu hendaknya dapat mengendalikan nafsu-nafsu tersebut.***

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x