Pihaknya juga menekankan, Kabupaten Tabanan sebagai daerah agraris dengan wilayah pertanian yang luas dan sebagian besar mata pencaharian masyarakat adalah petani, menjadikan Tabanan sebagai lumbung pangannya Bali di mana pertanian merupakan sektor andalan masyarakat Tabanan.
“Jadi kesenian yang dipersembahkan ini kental dan sangat berkaitan dengan representasi pertanian di Tabanan” Imbuhnya.
Sanjaya juga berharap, temu budaya yang terjalin antara kebudayaan Jawa dan Bali ini mampu memperkenalkan budaya di masing-masing daerah, sekaligus dapat meningkatkan kreativitas serta melestarikan budaya sesuai dengan tujuan utamanya.***
Baca Juga: Koster Optimis Ganjar Pranowo Menang Mutlak di Bali