Network
RINGTIMES BALI - Memperingati Hari Bela Negara, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat untuk menjaga Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI).
Hari Bela Negara (HBN) selalu diperingati setiap tanggal 19 Desember.
19 Desember 2022, Khofifah kembali mengingatkan masyarakat agar menjaga NKRI dari berbagai ancaman.
Khofifah menyebut, bahwa menjaga NKRI dari berbagai ancaman merupakan tugas seluruh rakyat tanpa terkecuali.
Artinya, menjaga NKRI dari ancaman tersebut, melibatkan semua masyarakat yang ada di Indonesia tanpa membedakan suku, ras, dan agama.
Ancaman negara yang dimaksud seperti narkotika, kemiskinan, radikalisme, dan terorisme.
Hal-hal tersebut bersifat negatif dan dapat merusak tanah air.
Baca Juga: 176 Siswa Se-Kota Denpasar dan Badung Ikuti Lomba di Dynata School Carnival IV
Penggunaan narkotika, dapat merusak jiwa anak bangsa.
Dampak dari kemiskinan pun cenderung membuat bangsa melakukan tindakan pencurian hingga kriminal.
Tindakan radikalisme juga perlu diluruskan kembali.
Hingga aksi terorisme yang kian terjadi memperburuk keadaan negara kesatuan.
Tidak hanya itu, bahkan kekerasan dan pornografi pun semakin marak dan turut memprihatinkan.
Baca Juga: KPU RI Tambah Alokasi Kursi DPRD Kabupaten Badung dan Gianyar Jelang Pemilihan Serentak 2024
Upaya-upaya yang dapat dilakukan adalah mencegah terjadinya hal tersebut.
Pengetahuan atau pemahaman positif perlu ada dalam sebuah bimbingan.
Bimbingan baik mencakup dalam lingkup keluarga maupun masyarakat seperti pendidikan di sekolah.
Sebab hal positif akan mengarahkan seseorang kepada jalan yang benar, terlebih sesuai sila-sila dalam dasar negara, Pancasila.
Baca Juga: KPU Bali Rampungkan Rekrutmen PPK: 30 Persen Fresh Graduate
Pancasila menyatukan kita meski dalam keyakinan yang berbeda-beda.
"Mari kita jaga keutuhan, ketahanan, dan kebersatuan NKRI" ujar Khofifah dikutip dari Instagram @khofifah.ip, Selasa 20 Desember 2022.***
