Kronologi Kejadian Seorang Warga Pukul Petugas SPBU, Polisi: Sepakat Berdamai

- 28 November 2022, 14:15 WIB
Polres Metro Tangerang Kota menggelar mediasi terkait kasus penganiayaan petugas SPBU. (Foto: PMJ News/Dok Polrestro Tangkot)
Polres Metro Tangerang Kota menggelar mediasi terkait kasus penganiayaan petugas SPBU. (Foto: PMJ News/Dok Polrestro Tangkot) /

RINGTIMES BALI – Sebuah video viral sempat beredar memperlihatkan seorang warga berjenis kelamin laki-laki melakukan pemukulan pada seorang petugas SPBU, kini telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Kejadian yang terjadi pada Sabtu, 26 November 2022 tersebut diketahui terjadi di Tanah Tinggi, Kota Tangerang.

Sebuah video yang dibagikan di Twitter oleh akun @Midjan_La_2 memperlihatkan seorang warga tampak membentak petugas SPBU, ia juga sempat memukul petugas wanita tersebut, setelah beberapa orang mencoba melerai ia kembali menaiki sepedah dan pergi dari tempat kejadian.

Baca Juga: Perubahan Rambut Putih Ridwan Kamil Dikaitkan dengan Kode Jokowi, Warganet: Gas Nyapres

Dilansir dari PMJ News Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho membenarkan kejadian tersebut.

Dari kejadian yang terekam CCTV tersebut polisi berhasil menemukan oknum dengan menelusuri plat nomor sepeda motor yang digunakan saat kejadian.

Setelah oknum tersebut diamankan serta petugas SPBU diperiksa, kedua belah pihak sepakat untuk berdamai.

Baca Juga: Peringati Hakordia 2022, 20 Tim Pelajar Perebutkan Gelar Juara Lomba Yel-Yel Kejari Denpasar

“Kedua belah pihak pun menyatakan sepakat berdamai tidak meneruskan kejadian tersebut. artinya saling memaafkan dan ingin di restorative justice,” kata Zain dikutip dari PMJ News pada Senin, 28 November 2022. 

Diketahui motif perbuatannya tersebut karena merasa marah lantaran uang kembalian yang diterimanya kurang setelah mengisi BBM sepeda motornya.

Zain menjelasakan “Saat perdebatan itu, pelaku cengkeram baju di bagian leher korban dan melakukan pemukulan ke bagian kepala. Karena ketakutan, korban pun memberikan uang Rp50 ribu ke pelaku,”.

Baca Juga: Diduga Dapat Kode dari Jokowi Soal Rambut Putih, Ganjar Pranowo Justru Ubah Warna Rambut Jadi Hitam

“Pelaku merasa pada saat membeli bensin tiga liter menggunakan uang Rp100 ribu, dikembalikan oleh korban hanya Rp20 ribu. Pelaku tidak cek lagi uang kembaliannya dan pada saat pulang merasa kurang, akhirnya kembali ke SPBU,” ungkap Zain.

Hingga akhirnya warga tersebut mendatangi kembali SPBU dan melakukan aksinya dengan memarahi dan melakukan tindakan seperti pada video yang telah viral tersebut. ***

 

 

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah