Kapolda Metro Jaya Beri Support untuk Kadiv Propam Polri Atas Insiden Baku Tembak Anak Buahnya

- 14 Juli 2022, 18:35 WIB
Ilustrasi Kapolda Metro Jaya Beri Support untuk Kadiv Propam Polri Atas Insiden Baku Tembak Anak Buahnya.
Ilustrasi Kapolda Metro Jaya Beri Support untuk Kadiv Propam Polri Atas Insiden Baku Tembak Anak Buahnya. /Pixabay.com/USA-Reiseblogger

RINGTIMES BALI – Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Fadil Imran, dikabarkan memberi dukungan kepada Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Polisi Ferdy Sambo.

Dukungan yang diberikan Kapolda Metro Jaya tersebut, berkaitan dengan penembakan yang menewaskan anggota Polri Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat.

Kapolda Metro Jaya tersebut memberikan motivasi kepada adik asuhnya lewat video berdurasi hampir satu menit yang beredar di media sosial.

Baca Juga: Sunan Kalijaga Laporkan Hollywings ke Polda Metro Jaya, Buru Pembuat Ide Promosi Kontroversial

Ia berujar memberikan support untuk Kadiv Propam Polri Irjen Polisi Ferdy Sambo. Ia juga mengatakan agar Kadiv Propam itu tetap tegar dalam menghadapi segala cobaan ini.

Ia mengatakan bahwa hal ini tidak mudah dan dapat menimpa siapa saja. Pada video itu, Irjen Polisi Fadil Imran terlihat sempat memeluk Ferdy Sambo.

Sedangkan Kadiv Propam Polri itu terlihat seperti menahan haru dan tangis. 

Ferdy Sambo diketahui lulusan dari Akademi Kepolisian Angkatan 1994 dan adik angkatan dari Fadil yang lulusan Akpol 1991.

Baca Juga: Sunan Kalijaga Laporkan Hollywings ke Polda Metro Jaya, Buru Pembuat Ide Promosi Kontroversial

Dikutip dari antaranews.com, sebelumnya, diketahui seorang anggota Kepolisian Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias J meninggal dunia usai terlibat baku tembak.

Insiden baku tembak tersebut terjadi dengan sesama anggota Polri, yakni Bharada E di kediaman Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Jumat, 8 Juli 2022.

Aksi baku tembak itu diduga terjadi saat Brigadir J memasuki ruang pribadi istri Ferdy Sambo, yakni Putri Sambo hingga terjadi pelecehan dan pengancaman menggunakan senjata api.

Karena panik, istri dari Ferdy Sambo itu akhirnya berteriak hingga mengundang Bharada E untuk mendatangi sumber suara.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Minta David NOAH Penuhi Undangan Klarifikasi Dugaan Kasus Penipuan

Namun saat hendak mendekat, Brigadir J melepaskan tembakan ke arah Bharada E hingga terjadi aksi baku tembak.

Pada akhinya, Brigadir J tewas di tempat kejadian setelah mendapat beberapa kali tembakan dari rekan sesama anggota Polri itu.

Untuk mengungkap kronologi dan motif kejadian tersebut, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo diketahui membentuk tim khusus.

Tim tersebut dipimpin Wakapolri Komjen Polisi Gatot Eddy Pramono didampingi Irwasum, Kabareskrim, Kabaintelkam, Asisten SDM, Kompolnas serta Komnas HAM.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah