Network
RINGTIMES BALI – Waspada anak memiliki gejala hepatitis akut, Kementrian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau agar tidak panik dan segera membawanya ke Puskesmas.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi menyampaikan ciri-ciri atau gejala pada anak yang menjadi indikator hepatitis akut.
Selain itu, Kemenkes juga meminta agar Orang tua tidak menunggu anaknya muncul gejala kuning pada tubuh untuk mencegah hepatitis akut.
Baca Juga: Orang Dewasa Ternyata Berpotensi Tertular Hepatitis Akut, Ahli Imbau Masyarakat Rajin Cuci Tangan
“Kalau orang tua melihat ada anak dengan keluhan mual, muntah, atau mengalami diare segara bawa ke puskesmas. Jangan menunggu anak terkena kuning dahulu,” ujar Nadia dalam Webinar Jaga Anak dari Hepatitis Akut yang dikutip dari Antara.
Jika anak memiliki gejala yang disampaikan oleh Kemeskes tersebut, orang tua tidak perlu panik dan segeralah bawa ke pusat kesehatan.
“Kita bisa menghindari hepatitis akut ataupun Covid-19, jadi tidak perlu panik, terus waspada kalau ada gejala segera bawa anak ke fasilitas kesehatan,” katanya.
Baca Juga: UNICEF Tekankan Imunisasi Lengkap dan Perilaku Hidup Bersih Guna Cegah Hepatitis Akut
Namun hingga saat ini, penyebab hepatitis akut yang kini makin menyebar luas masih belum dapat diketahui pastinya.
Bahkan, WHO masih mengkategorikan penyakit tersebut sebagai probable karena belum diketahui jenis virus yang menyebabkan hepatitis akut itu.
