Network
RINGTIMES BALI - Program Kartu Prakerja gelombang 24 sudah dibuka mulai 17 Maret 2022.
Agar lolos sebagai penerima Kartu Prakerja gelombang 24, maka ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi.
Ada beberapa poin yang dapat menyebabkan pendaftaran prakerja ditolak, salah satunya terdapat anggota keluarga dalam satu KK telah menerima bantuan sosial (Bansos).
Baca Juga: Tahap Pendaftaran Akun Kartu Prakerja yang Perlu Diketahui Sebelum Mendaftar
Pendaftar Kartu Prakerja gelombang 24 perlu dengan seksama melengkapi daftar persyaratan secara tepat.
Dilansir dari akun instagram prakerja.go.id memaparkan beberapa poin persyaratan agar pendaftar Kartu Prakerja gelombang 24 dapat lolos.
Adapun persyaratannya sebagai berikut:
1. WNI berusia minimal 18 tahun.
2. Tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Baca Juga: Afiliator yang Bantu Indra Kenz Akan Diburu Bareskrim Polri
3. TIdak menyandang status sebagai pejabat negara, pimpinan dan anggota DPRD, Aparatur Sipil Negara (ASN), prajurit TNI, anggota POLRI, Kepala Desa dan perangkat desa, Direksi, Komisaris, Dewan Pengawas dan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
4. Tidak terdaftar sebagai penerima bantuan dari pemerintah seperti Bansos Kemensos (DTKS), penerima BSU, BPUM atau penerima Kartu Prakerja gelombang sebelumnya.
5. Dalam satu Kartu Keluarga hanya diperbolehkan maksimal dua orang anggota keluarga yang dapat menjadi penerima Kartu Prakerja.
Baca Juga: Link Download Lagu Train Wreck - James Arthur Versi Akustik
Selain persyaratan tersebut, pendaftar diinstruksikan untuk mendaftar menggunakan e-mail dan nomor hp yang aktif agar memudahkan verifikasi.
Data yang dimasukkan pada saat mendaftar juga haru sesuai dengan data Dukcapil.
Apabila data tidak sesuai maka pendaftar dapat menghubungi Dukcapil terdekat untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut.
Tips berikutnya agar dapat diterima pada pendaftaran Prakerja gelombang 24 adalah dengan melakukan verifikasi KTP dengan tepat.
Baca Juga: Total Rp43,5 Miliar Aset Indra Kenz sudah Disita Pihak Berwenang
Proses pengunggahan foto KTP harus melalui kamera HP langsung dengan E-KTP atau atas nama sendiri.
Perhatikan pencahayaan cukup. Direkomendasikan pengambilan foto pada siang hari agar pencahayaan lebih baik.
Foto yang diambil usahakan menggunakan latar belakang yang netral.
Langkah berikutnya yang tidak kalah penting adalah tahap pengambilan foto selfie.
Agar swafoto diterima, ambilah menggunakan kamera HP dengan pencahayaan yang cukup.
Pastikan wajah memenuhi 80% dari frame foto dan terlihat jelas tanpa menggunakan aksesori yang dapat menutupi wajah seperti (topi, kacamata hitam, dan masker).
Pada saat foto tidak perlu menyertakan KTP pada saat selfie.
Baca Juga: Rencana Kontinjensi Gempa Bumi dan Tsunami Jelang GPDRR 2022 Akan Segera Dimutakhirkan
Pendaftaran dapat dilakukan melalui laman prakerja.go.id.
Apabila semua persyaratan sudah sesuai, maka akan memberikan peluang besar untuk diterima sebagai penerima prakerja gelombang 24.***
